Berita Ciamis, galuh.id – Sebanyak 18 desa wisata di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengikuti lomba anugerah Desa Wisata 2021 dari Kementerian Pariwisata.
Dengan jumlah tersebut menjadikan Kabupaten Ciamis sebagai peserta terbanyak se-Jawa Barat yang ikut serta dalam anugerah tersebut.
“Ciamis peserta terbanyak se-Jabar. Ada 18 desa wisata yang mengikuti anugerah ini,” ujar Kabid Destinasi Dinas Pariwisata Ciamis, Dian Kusdiana, Selasa (3/8/2021).
Dalam anugerah tersebut terdapat 7 kategori nominasi. Nantinya, juaranya akan diumumkan oleh Kementerian Pariwisata pada akhir tahun 2021.
Dian menjelaskan, ada 30 desa wisata di Kabupaten Ciamis yang sudah mendapat legalitas dan mendapat SK Bupati Ciamis melalui Dinas Pariwisata.
Ke depan, pihaknya juga berencana akan menggelar perlombaan desa wisata tingkat kabupaten.
Hal ini tentunya dapat menjadi pelopor di Jawa Barat karena sampai saat ini belum ada daerah yang menggelar lomba tersebut.
Menurut Dian, awalnya Dinas Pariwisata Ciamis berencana akan menggelar lomba tahun 2021 ini.
“Mudah-mudahan dengan adanya lomba ini dapat memotivasi bagi pengelola wisata di Ciamis agar lebih baik,”paparnya.
Namun karena masih pandemi Covid-19 dan ada refocusing anggaran, maka lomba ditunda. Pihaknya akan menganggarkan lagi di tahun 2022. “Semoga saja pandemi ini segera usai,” ucapnya.
Rencana lomba desa wisata ini, lanjut Dian, harapannya juga bisa menggenjot desa-desa di Ciamis untuk mengembangkan potensi wilayahnya.
Sehingga dapat menjadi destinasi wisata yang menarik dikunjungi. Dengan memacu desa membuat destinasi wisata, kata Dian, akan ada multi efek.
Adanya pemberdayaan masyarakat dan peningkatan ekonomi. Peningkatan pendapatan desa dan kabupaten. Sekaligus menarik wisatawan dari luar Ciamis.
“Jika potensi wisata d desa berkembang, otomatis perekonomian masyarakat desa akan meningkat,” Ucapnya.
Target di tahun 2022, kunjungan wisata ke Ciamis mencapai 1 juta pengunjung. Baik dari sektor wisata air, religi, alam dan budaya. Dengan jargon “Covid Indit Wisata Bangkit”. (GaluhID/Evi)