“Kejadian tenggelamnya anak itu sekitar pukul 16.30 WIB,” kata Mumu, Rabu (15/06/2022).
Setelah proses pencarian kurang lebih 30 menit, bocah itu pun akhirnya ditemukan dan langsung mendapat pertolongan pertama.
“Setelah itu warga membawa korban ke Puskesmas Sidaharja untuk mendapatkan penanganan medis,” terang Mumu.
Dari keterangan tim medis Puskesmas Sidaharja, lanjut Mumu, anak itu sudah tidak bernyawa lagi.
Jenazah bocah yang tewas tenggelam di saluran irigasi tersier Lakbok Utara itu kemudian dimakamkan oleh kedua orang tuanya.
“Jasad korban sudah dikebumikan oleh kedua orang tuanya,” pungkas Mumu. (GaluhID/Uus)
Editor : Evi