Laga perdana Piala Indonesia 2018 dilakoni PSGC Ciamis di Stadion Satria Purwokerto pada Minggu sore (15/7/2017), kick off pukul 15.00 WIB. PSGC Ciamis yang melawan Persibas Banyumas ini terlihat lemah di lini belakang. Terbukti baru 14 menit pertandingan berjalan, Laskar Bawor melalui tendangan kaki Fikran mampu melesakkan bola ke gawang yang dijaga oleh Kiper PSGC Ciamis, Yogi. Skor 1-0 untuk keunggulan Persibas Banyumas.
Menit ke-34 babak pertama, PSGC Ciamis hampir menyamakan kedudukan melalui tendangan pemain bernomor punggung 5 dari sebelah kiri gawang Persibas Banyumas, tetapi tendangannya dapat ditepis oleh penjaga gawang Persibas.
Sistem pertandingan single match yang dijalani oleh PSGC Ciamis sore ini mengharuskan para pemain bermain mati-matian jika tidak ingin tersingkir lebih awal dari gelaran Piala Indonesia 2018. Karena jika PSGC Ciamis mampu menyamakan kedudukan di babak kedua dan pada pertandingan 2×45 menit kedudukan skor imbang, maka pertandingan akan ditentukan dengan adu pinalti.
Setelah turun minum, kick off babak kedua berjalan, pertandingan memanas dari sejak peluit wasit dibunyikan, PSGC melalui tendangan Deni Kurnia dapat menyamakan kedudukan di menit ke-50. Tetapi sayang skor kembali berubah di menit ke-55, kali ini Fikran, pemain Persibas berhasil membuat satu gol bersarang kembali di gawang yang dijaga oleh Yogi tersebut.
Babak kedua berjalan dengan cepat, berkali-kali pemain Persibas mampu membuat repot pertahanan lini belakang PSGC Ciamis. Begitupun PSGC Ciamis bermain cukup keras untuk menghasilkan gol tambahan, tetapi beberapa kali tendangan pemain PSGC Ciamis dapat ditepis penjaga gawang Persibas. Skor 2-1 tidak berubah sampai peluit panjang dibunyikan.
Kekalahan di Laga Perdananya melawan Persibas ini membuat PSGC Ciamis tersingkir dari Piala Indonesia 2018. Menyikapi hal tersebut Erwan Darmawan, official PSGC Ciamis meminta maaf kepada seluruh suporter yang hadir di Stadion Satria Purwokerto. Sementara itu Herdiat Sunarya, manajer PSGC Ciamis dalam pernyataannya pada Galuh ID mengakui jika waktu yang sempit tidak memungkinkan untuk timnya mengembangkan permainan, “tetapi akan ada evaluasi ke depannya untuk menghadapi Liga 3. Kita akan terus bongkar pasang pemain, jika perlu kita akan membeli pemain baru,” pungkasnya.
(K. Putu Latief) Ciamis-Galuh ID
