“Terlihat signifikan ketika melawan tim kontestan Liga 1. Seperti saat berlaga melawan Bhayangkara FC dan Bali United. Ketahanan fisik pun terlihat baik dari para pemain dan mampu mengimbangi permainan lawan,” ungkap Azani.
Azani melanjutkan, pihaknya menilai skuad tim lawan dari Liga 1 sebagai parameter bahwa performa tim selalu terjaga dan stabil.
“Pas babak kedua kami malah semakin bagus. Contoh waktu lawan Bhayangkara FC kami kebobolan dua gol lebih dulu, terus menjelang akhir pertandingan kami cetak 2 gol,” katanya.
Begitu juga saat melawan Bali United, Persis bisa cetak gol dan permainan semakin meningkat performanya menjelang akhir babak kedua.
“Tercatat pemain kami mempunyai determinasi dan tidak mau kalah. Sampai 80 menit saat itu juga, para pemain terlihat masih prima,” paparnya.
Melihat secara umum, dari kondisi fisik dan secara spesifik berdasarkan aspek tertentu, Azani menyebut ada beberapa pemain dengan kondisi fisik paling prima.
“Semua mengalami peningkatan secara umum, beberapa diantaranya adalah Rian Miziar, Beto, dan dari yang junior ada Irfan Afghoni juga bagus kondisi fisiknya,” tandas Azani. (GaluhID/Maulana)