Berita Ciamis, galuh.id – Warga Ciamis minta bantuan Damkar. Hal ini untuk melepas cincin di jari manisnya yang bengkak.
Warga tersebut yaitu, Sutrisno (47), warga Dusun Kertajaya RT 22 RW 10, Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis Jawa Barat, mendatangi pos damkar, Minggu (17/07/2022).
Cincin yang terpasang di jari tangan sebelah kirinya itu susah dicabut karena jarinya membengkak.
Petugas damkar pun langsung melakukan evakuasi cincin yang terpasang di jari manis warga Pamarican tersebut.
Dikri, petugas damkar, mengatakan Eno datang ke pos damkar Banjarsari sekitar pukul 11.05 WIB untuk meminta bantuan melepas cincin di jari manisnya.
“Kami langsung lakukan evakuasi cincin yang terpasang di jari manis sebelah kiri. Jari tangannya bengkak, jadi tidak bisa dicopot. Alhamdulillah sekitar pukul 12.15 WIB cincin berhasil lepas,” ucap Dikri.
Untuk melepasnya, petugas pemadam kebakaran terpaksa harus memotong cincin. Sebab jari tangan warga Pamarican itu membengkak.
Petugas damkar memotong cincin yang terpasang di jari manis warga tersebut dengan menggunakan mesin mini gerinder.
“Kami terpaksa harus memotong cincinnya menggunakan mesin mini gerinder,” terang Dikri.
Ia juga menjelaskan, warga Pamarican itu memasang cincinnya sudah sekitar satu mingguan. Karena terasa longgar, kemudian tambah satu lagi cincinnya.
Kemungkinan tujuannya agar tidak longgar. Namun naas, setelah dipasang cincin yang kedua, jarinya itu malah membengkak.
“Jenis cincinnya adalah titanium dan emas imitasi,” pungkas Dikri. (GaluhID/Uus)
Editor : Evi