Ciamis, Galuh ID- Pertandingan terakhir di babak penyisihan nasional Liga 3, PSGC Ciamis harus menghadapi tim pemuncak klasemen group 2 yakni Bogor FC di Stadion Galuh Ciamis, Minggu (09/09/2018).
Pertandingan ini menjadi ajang penentuan skuad asuhan Heri Rafni Kotari ke babak selanjutnya. Bogor FC menjadi lawan terkuat Laskar Singa Cala, terbukti dengan posisi Bogor FC yang berada di puncak klasemen grup 2 Bogor FC membuktikan kalau Bogor FC menjadi tim terkuat di Grup 2 Liga 3.
Belum lama kick off dibunyikan, kedua tim memperagakan permainan yang sangat ngotot. Hal ini membuat para pemain sempat adu cekcok beberapa kali. Permainan all out dari kedua tim membuat tensi pertandingan sangat tinggi. Beberapa kartu kuning harus dikeluarkan dari saku wasit untuk kedua tim.
Keberuntungan babak pertama ada untuk Bogor FC, lewat solo run pemain sayapnya, bola disodorkan ke kotak pinalti gawang PSGC yang dijaga Imam. Bola dengan enak disambut striker Bogor Fc yang dengan mudah menceploskan bola dan membuat Bogor FC unggul 0-1.
Permainan dibabak kedua tak jauh berbeda dengan babak pertama. Kedua team tetap ngotot saling menyerang dan berjibaku dalam membangun serangan lini perlini.
Permainan di babak kedua tak jauh berbeda dengan babak pertama. Kedua tim tetap ngotot saling menyerang dan berjibaku dalam membangun serangan lini perlini.
Gol kedua Bogor FC membuat permainan semakin memanas di babak kedua, kembali terjadi membuat ketegangan para pemain diatas rumput hijau. Jelang menit-menit akhir pertandingan, PSGC Ciamis menguasai permainan. Banyak peluang tercipta yang tak bisa dikonfersi menjadi sebuah gol. Hingga peluit panjang dibunyikan, PSGC menyerah dari tamunya Bogor FC 0-2.
Menurut Dicky Jong, salah satu asisten pelatih PSGC Ciamis timnya banyak kehilangan momentum di babak-babak awal, selain itu kuatnya pertahanan Bogor FC membuat pemain PSGC Ciamis tidak bisa menembus pertahanan Bogor FC.
Sementara itu, kapten Bogor FC sendiri tidak menganggap laga dengan PSGC Ciamis sebagai laga main-main, mereka datang untuk memenangkan laga terakhir ini.
“Hasil ini adalah kerja keras kita semua melalui latihan-latihan hari-hari, kita datang ke sini bukan main-main tapi datang untuk mengalahkan PSGC dan semua dilancarkan oleh Allah,” ungkapnya.
Dengan kekalahan ini PSGC Ciamis harus mengikuti babak play off bersama 8 Tim di peringkat tiga masing-masing grup untuk memperebutkan 4 tiket menuju babak 32 besar Liga 3 nasional. (AR7/Galuh ID)