“Terutama di generasi muda atau gen z karena mentalnya yang masih labil dan belum mempunyai pertimbangan yang matang,” jelas Herdiat.
Pada kesempatan itu, Herdiat menitipkan pesan kepada orang tua, guru dan kepala sekolah agar anak-anak tidak terpapar HIV/AIDS.
“Saya titip tingkatkan lagi keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, saya yakin jika kedua hal itu meningkat maka tidak akan ada lagi HIV/AIDS di Kabupaten Ciamis,” ujarnya.
“Dan guru juga harus mendidik akhlak dan spiritual anak-anak di sekolah,” sambungnya.
Gen Z Harus Mampu Memutus Rantai HIV/AIDS di Ciamis
Menurut Herdiat, tugas untuk anak-anak gen z yaitu harus mampu memutus rantai HIV/AIDS, baik di sekolah, keluarga maupun pergaulan di tempat tinggalnya.
Anak-anak mempunyai harapan yang luar biasa sebagai generasi penerus, yang tentu harus dibarengi dengan mental dan akhlak yang bagus, sehat lahir dan batin.
“Tingkatkan terus keimanan dan ketaqwaan, mudah-mudahan ke depan di Kabupaten Ciamis tidak ada lagi konfirmasi positif HIV/AIDS,” tambahnya.
Kepala Kesektariatan KPA Kabupaten Ciamis, Andi Ali Fikri mengucapkan terima kasih kepada siswa SMP dan orang tua dari duta KPA yang telah hadir.
