Berita Ciamis, galuh.id – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Ciamis yang biasanya digelar di Aula Besar dan dihadiri seluruh elemen masyarakat kini berbeda seiring fenomena wabah penyebaran virus Corona Covid-19.
Kali ini Musrenbang RKPD Ciamis tahun 2021 dilaksanakan secara virtual dengan memanfaatkan aplikasi Zoom Cloud Meeting, Selasa (31/3/2020).
Musrenbang secara langsung tak bisa dilaksanakan guna mencegah penyebaran virus Corona.
Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menerangkan Musrenbang virtual merupakan salah satu inovasi Pemkab Ciamis.
“Musrenbang harus tetap dilaksanakan karena sebagai tahapan penting dalam menyusun rencana pembangunan Ciamis ke depan,” ujar Herdiat dalam sambutannya.
Sementara itu, dalam pemanfaatan teknologi pada situasi wabah Covid-19, pelaksanaan Musrenbang secara virtual, nantinya tamu undangan dan peserta Musrenbang hanya memantau video dengan sistem dua arah seperti video conference.
Lebih jauh lagi, peserta diberi meeting id dan pasword melalui undangan yang dikirim melalui pesan WhatsApp, lalu dalam aplikasi langsung bisa join meeting serta memasukkan meeting id dan pasword tersebut.
Kemudian guna meminimalisir penyebaran Covvid-19, Herdiat mengatakan agar masyarakat tetap mengacu aturan pusat menjaga jarak menghindari kerumunan. “Kita senantiasa berdoa supaya Covid-19 berakhir,” ungkapnya.
Usulan Rencana Kegiatan Anggaran Tahun 2021
Adapun rancangan RKPD Ciamis 2021 berpedoman pada RPJMD Ciamis 2019-2024. Usulan rencana kegiatan anggaran tahun 2021 yang perlu disinkronkan dengan pusat dan provinsi, diantaranya pembangunan jembatan perbatasan Jabar-Jateng.
Penataan Islamic Center dan pembangunan sirkuit road race. Kemudian penataan obyek Wisata Situwangi, kolam renang tirtawinaya dan situs Astana gede Kawali, pembangunan Iconic City Branding dan Museum Galuh serta kawasan sains teknologi.
Lalu Pembangunan Pasar Ternak dan rumah potong hewan terintegrasi. Pembangunan embung Lakbok revitalisasi Pasar Kawali, Banjarsari dan Lakbok, pembangunan Alun-alun Ciamis dan Banjarsari serta penataan gedung kantor Kecamatan.
Kemudian pembangunan Jembatan Benteng – Manonjaya Tasikmalaya (Betmen), serta infrastruktur lainnya.
Herdiat berharap program dan kegiatan strategis ke depan yang diusulkan dapat disetujui dan didanai penuh oleh pemerintah pusat dan provinsi Jawa Barat di tahun 2021.
“Semua usulan dapat disetujui, sehingga tujuan pembangunan untuk kesejahteraan seluruh masyarakat dapat terwujud,” tandasnya. (GaluhID/Maulana)
