Bergulirnya Piala Indonesia tahun ini akan membuat sepakbola nasional semakin berwarna. Pasalnya klub-klub kecil yang berada di kasta bawah punya kesempatan untuk menantang klub dari kasta atas di babak utama.
Piala Indonesia sendiri awalnya digelar pada tahun 2005 dengan Arema Malang keluar sebagai juara usai menaklukkan Persija Jakarta di final. Kompetisi ini terakhir kali digelar pada 2012 dengan Persibo Bojonegoro sebagai kampiunnya.
Masyarakat pecinta sepak bola khususnya team PSGC Ciamis, tentunya sangat merindukan team yang berjuluk Laskar Singa Cala ini berlaga. Jadwal kompetisi Liga 3 Indonesia yang rencananya digelar setelah lebaran membuat para supporter PSGC Ciamis harus sabar menunggu lama kick off gelaran tersebut.
Namun, sebelum Liga 3 bergulir, PSGC mengagendakan untuk berpartisipasi dalam gelaran Piala Indonesia yang akan dimulai pada minggu ketiga bulan april mendatang. Hal tersebut sudah dikonfirmasi langsung oleh salah satu jajaran pelatih team.
Dalam hal persiapan team, PSGC akan mengandalkan pemain-pemain lokal Ciamis yang sering dimainkan dalam agenda mingguan tour PSGC. Hal ini dijelaskan oleh salah satu manajemen PSGC, bahwa ada upaya dari pihak pengurus untuk memberikan kesempatan kepada pemain lokal untuk mengasah kemampuan dan mengembangkan bakatnya di turnamen yang diikuti oleh team dari kasta teratas hingga kasta terbawah Liga Indonesia ini. Seperti Piala Indonesia sebelumnya, format kompetisi ini masih tetap sama yakni sistem knock out.
Dilansir dari beberapa sumber bahwa saat ini sudah ada sekitar 97 klub yang mengembalikan berkas sekaligus mengisyaratkan akan ambil bagian dalam kejuaraan yang disebut sebagai FA Cup-nya Indonesia itu. Jumlah itu sudah lebih dari separuh yang ditargetkan PSSI yakni 128 peserta.
(AR7 / GALUH ID/
