Saat kegiatan operasi, lanjut Aef, pihaknya menerima informasi dari masyarakat terkait tempat yang selama ini disinyalir menjual miras.
“Kita mendapat informasi dari masyarakat terkait beberapa tempat yang biasa menjual miras. Kita tindak lanjuti informasi tersebut dan langsung mendatangi tempat tersebut,” jelasnya.
Lebih lanjut, dari tempat itu polisi mendapatkan sebanyak 31 botol minuman keras dari berbagai jenis dan merek yang siap jual.
“Dari tempat tersebut, kita menemukan puluhan botol miras siap edar. Selanjutnya kita data pemilik warung dan mengamankan barang bukti ke Mapolres Kota Banjar,” paparnya.
Selain peredaran miras yang menjadi target operasi, tempat prostitusi juga tak luput dari sasaran petugas dalam kegiatan tersebut.
“Selain target peredaran miras, kita juga melakukan pengecekan ke beberapa hotel untuk mengantisipasi adanya prostitusi,” pungkasnya. (GaluhID/Joe)
Editor : Evi