Selanjutnya, Penambahan Covid-19 sejak 14 – 24 September 2020 :
1. 14 September
Berkurang 279 total 12.161 orang
2. 15 September
Bertambah 18 total 12.179 orang
3. 16 September
Bertambah 530 total 12.709 orang
4. 17 September
Bertambah 43 total 12.752 orang
5. 18 September
Bertambah 353 total 13.105 orang
6. 19 September
Berkurang 104 total 13.001 orang
7. 20 September
Berkurang 885 total 12.116 orang
8. 21 September
Bertambah 858 total 12.974 orang
9. 22 September
Bertambah 247 total 13.221 orang
10. 23 September
Bertambah 56 total 13.277 orang
11. 24 September
Berkurang 45 total 13.332 orang
Walaupun gagal menekan penambahan kasus Covid-19 harian di Jakarta, Anies mengklaim kasus Covid-19 mulai melandai saat PSBB Jakarta diperpanjang.
Dari perbandingan yang dilakukan antara kasus aktif Covid-19 pada 12 hari pertama bulan September dan masa PSBB serta Rt atau reproduksi corona.
Pada 12 hari pertama pada Bulan September, penambahan kasus mencapai 49% (3.864) kasus aktif. Sedangkan pada saat 12 hari berikutnya, berkurang jumlah kasus aktif menjadi 12% (1.453).
Selanjutnya untuk Rt awal September 1,14. Selama PSBB, angka mulai berkurang 1,10 artinya 100 orang berpotensi menularkan kepada 110 orang lain.
Menurut Tim FKM, penurunan Covid-19 minimal warga Jakarta yang hanya diam beraktifitas dirumah saja 60%. Untuk saat ini masih 50% warga yang dirumah saja.
PSBB Jakarta diperpanjang mengalami pelandaian kasus Covid-19 yang bukan menjadi tujuan utama. Namun, aktifitas / mobilitas warga yang harus dibatasi agar menekan penyebaran Covid-19. (GaluhID/Tiwi)