olahraga, galuh.id– PSSI secara resmi memastikan pihaknya akan mengirimkan surat protes kepada AFC dan FIFA terkait kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf dalam pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain.
Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga mengungkapkan kekesalan PSSI terhadap kinerja wasit Ahmed Abu Bakar Al Kaf, asal Oman.
Arya Sinulingga juga menjelaskan PSSI sangat kecewa dengan keputusan-keputusan wasit, terutama di penghujung pertandingan.
Ketidakpuasan PSSI mencapai puncaknya ketika wasit tidak segera meniup peluit tanda akhir pertandingan meski waktu tambahan telah berakhir.
Seharusnya, pertandingan berakhir pada menit ke-90+6, namun wasit tetap membiarkan permainan berlanjut.
Akibatnya, Bahrain berhasil mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-90+9 melalui aksi Mohamed Marhoon.
Gol ini juga memicu kontroversi karena dianggap berbau offside, namun wasit tidak melakukan tinjauan melalui VAR.
Para pemain Timnas Indonesia melayangkan protes keras, termasuk yang berada di bangku cadangan.
Ketegangan semakin memuncak hingga Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji mendapat kartu merah akibat protes tersebut.
Setelah gol Bahrain terjadi, barulah wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Nasional Bahrain pada Kamis (10/10/2024), berakhir dengan skor imbang 2-2.
Hasil ini membuat Timnas Indonesia merasa dirugikan, terutama dengan keputusan-keputusan wasit yang dinilai merugikan mereka dalam laga ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tersebut.
“Kami sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit. Seolah-olah dia sengaja menambah waktu hingga Bahrain mencetak gol,” ujar Arya dikutip dari BolaSport.
Surat Protes dari PSSI untuk AFC dan FIFA
Arya Sinulingga juga mengonfirmasi PSSI akan segera mengirimkan surat protes kepada AFC dan FIFA dalam waktu dekat.
Baca juga: Kontroversi Wasit Gagalkan Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain
PSSI berharap kedua organisasi tersebut meninjau kembali kepemimpinan wasit Ahmed Abu Bakar Al Kaf.
Terlebih lagi, PSSI merasa terkejut karena wasit dalam pertandingan tersebut berasal dari federasi yang sama.
Yaitu dari Federasi Sepak Bola Asia Barat (WAFF), yang juga menaungi Bahrain dan Oman.
“Ya, kami akan mengirimkan surat protes,” tutup Arya.