Sabtu, November 30, 2024

Tangkal Covid-19 Paguyuban Pematang Sawah di Ciamis Bagikan APD dan Masker

Baca Juga

Berita Ciamis, galuh.id – Untuk tangkal virus Corona (Covid-19) Paguyuban Pematang Sawah Lakbok Kabupaten Ciamis melakukan aksi berbagi Alat Perlindungan Diri (APD) dan masker, Kamis (09/04/2020).

Penyerahan Alat Perlindungan Diri (APD) diserahkan pada pihak Puskesmas Sidaharja, Puskesmas Lakbok dan juga Koramil Kecamatan Lakbok.

Sementara itu karena bukan masker medis atau masker N95, maka untuk masker dibagikan pada masyarakat Desa Baregbeg dan Desa Sidaharja.

Aksi tersebut menurut Direktur Paguyuban Pematang Sawah, aksi tersebut dilakukan karena semakin bertambahnya jumlah korban dari virus Corona (Covid-19).

Paguyuban Pematang Sawah Gandeng Pendamping PKH

Pihaknya dengan menggandeng Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan Pendamping Desa serta para penjahit di Kecamatan Lakbok melakukan aksi tersebut.

“Aksi ini kami lakukan melihat bertambahnya jumlah korban Covid-19, kami terpanggil untuk melakukan aksi ini,” jelas Paiso pada siaran persnya.

Uniknya APD dan masker tersebut merupakan hasil karya para penjahit di Kecamatan Lakbok yang menjahit secara sukarela aliat tidak dibayar.

Dalam proses pembuatan APD dan masker dilakukan dalam beberapa tahap, sesuai dengan SOP dalam pembuatan APD serta sesuai standar medis.

Proses tersebut diantaranya proses penjemuran, penjahit terlebih dahulu mencuci tangan dengan sabun, penyemprotan disinfektan dan sterilisasi lainnya sebelum dikemas.

Sulaeman salah seorang penjahit yang berasal dari Desa Baregbeg mengaku senang dan sukarela dapat berpartisipasi dalam aksi nyata tersebut.

“Alhamdulillah saya dapat berpartisipasi pada aksi nyata ini, dan saya melakukan dengan dengan sukarela serta senang hati,” jelas Sulaeman.

Para penjahit tersebut sebelumnya mendapatkan informasi karena terlebih dahulu konsultasi dengan dokter setempat sebelum produksi APD.

Paiso menambahkan, aksi berbagi APD dan masker tersebut merupakan hasil survey setelah pihaknya mengamati ke dua puskesmas tersebut kekurangan APD.

Selain itu masih menurut Paiso, masyarakat mulai kesulitan mendapatkan masker sehingga pihaknya turut serta membagikan masker pada masyarakat.

“Aksi ini hasil koordinasi dengan rekan-rekan pendamping PKH dan pendamping desa juga tidak lupa dengan para penjahit,” jelas Paiso.

Sementara itu Direktur Yayasan Masyarakat Pematang Sawah Hermanto, menyampaikan bahwa aksi ini merupakan upaya pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19).

“Ini merupakan bentuk upaya dalam pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19) yang saat ini sedang dilakukan secara bersama-sama,” jelas Hermanto.

Hermanto yang turut serta pada aksi tersebut, menambahkan aksi tersebut berdasarkan banyaknya pemudik dari zona merah yang kembali ke Lakbok.

Untuk pendanaan, Hermanto menyampaikan bahwa dana tersebut berasal dari kas yayasan serta dari para donatur yang sebelumnya dilaksanakan penggalangan dana.

Sehingga Hermanto dan Paiso berterima kasih pada para dermawan yang telah menyisihkan sebagian rizkinya untuk aksi nyata tersebut.

Gotong-royong Cerminan Budaya Bangsa

Sementara itu Pendamping Desa Kecamatan Lakbok menyatakan bahwa aksi tersebut merupakan gerakan bersama dan merupakan cerminan budaya bangsa yaitu gotong-royong.

“Hal seperti ini harus tetap dijaga dan menjadi karakter asli bangsa kita, dan sangat berperan pada penangangan wabah Covid-19,” jelasnya.

Rasa bangga diungkapkan oleh Pendamping PKH Asep Pahru Maulana kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH yang terlibat aksi tersebut.

“Saya bangga pada KPM yang telah turut serta produksi masker, meskipun serba terbatas secara ekonomi namun dengan sukarela berpartisipasi,” ungkapnya.


Pada kesempatan tersebut Camat Kecamatan Lakbok Wiwik Dewikoraningsih, S.H, M.Si menyatakan bahwa dirinya mengapresiasi aksi solidaritas tersebut.

“Saya apresiasi pada aksi tersebut dan berterima kasih pada seluruh komunitas dan lembaga yang terlibat,” jelas Wiwik Dewikoraningsih, S.H.,M.Si.

Wiwik menambahkan bahwa aksi tersebut merupakan bukti nyata semua elemen masyarakat pada tingkatan manapun dapat membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19.

Ucapan terima kasih lainnya disampaikan oleh Kepala Puskesmas Sidaharja drg. Emay Marlina dan Kepala Puskesmas Lakbok Ujang Kohar, S.Kep.

“Dengan aksi ini sangat membantu kami terutama untuk APD yang memang masih kurang dan harganya pun mahal,” jelas drg. Emay.

“APD ini akan manfaatkan untuk pelayanan langsung ke masyarakat ketika perawatan, terutama pemeriksaan para ODP,” tutur Ujang Kohar, S.Kep. (GaluhID/Ardiansyah)

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

BPBD Ciamis Tinjau Jaringan Irigasi Jebol di Cibadak Banjarsari

Ciamis, galuh.id - BPBD Ciamis Jawa Barat tinjau jaringan irigasi atau Dam yang jebol di blok Kedungori, Dusun Cibeureum,...

Artikel Terkait