Kamis, April 25, 2024

World Cleanup Day Ciamis, Warga Bersihkan Sungai Cipalih Saat Kemarau

Baca Juga
- Advertisement -

Berita Ciamis, galuh.id – Kegiatan World Cleanup Day di Ciamis, Sabtu (19/9/2020) dalam masa pandemi COVID-19 tetap berlangsung meriah namun digelar secara terbatas.

Acara tersebut diisi dengan kegiatan memungut serta memilah sampah dari rumah-rumah masyarakat dan lingkungan.

Dengan memilih kelurahan Benteng sebagai titik seremonialnya, ratusan warga dari 45 komunitas bersihkan Sungai Cipalih saat musim kemarau.

- Advertisement -

Baca Juga: Penabung Sampah Terbanyak di Ciamis Bakal Dapat Motor

Tak seperti tahun sebelumnya, World Cleanup Day Ciamis dilaksanakan secara gebyar di satu titik.

Namun di tahun ini kegiatan membersihkan lingkungan hanya dilakukan serentak di setiap desa masing-masing untuk mencegah kerumunan.

Warga Bersihkan Sungai Cipalih

Dari pantauan di lokasi, peserta aksi bersih-bersih dari berbagai komunitas ini tampak menyusuri sungai Cipalih untuk memungut dan memilah sampah.

Bahkan beberapa diantara mereka ada yang terjun ke sungai dengan menggunakan pelampung.

“Tahun ini difokuskan bersih-bersih dari rumah dan lingkungan. Tidak berpusat seperti sebelumnya. Agar tidak menimbulkan kerumunan yang lebih banyak,” ujar koordinator acara, Koko.

World Cleanup Day Ciamis Kurangi Timbunan Sampah

Koko mengatakan untuk di daerah Benteng ini dipusatkan untuk membersihkan lingkungan sungai. Mengingat saat ini tengah musim kemarau, aliran sungai tidak begitu deras.

Sehingga nanti pada saat memasuki musim hujan, aliran air di sungai tidak terhalang oleh sampah.

“Harapannya mudah-mudahan masyarakat bisa mengolah sampah dari sumbernya. Untuk mengurangi timbunan sampah yang diangkut ke TPA dan meringankan beban petugas sampah,” jelasnya.

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya yang turut hadir pada acara tersebut mengapresiasi kegiatan para pemuda di Ciamis yang peduli terhadap kebersihan lingkungan.

“Kalau sekarang kita tidak serius menangani sampah. Maka 5-10 tahun ke depan kondisinya bisa menjadi masalah serius seperti kota besar,” katanya.

Oleh karena itu, masyarakat harus membiasakan diri membuang sampah dan memilah sampah pada tempatnya.

Menurutnya, pengelolaan sampah di Ciamis saat ini sudah cukup baik, ditandai dengan mulai bermunculannya bank sampah yang kini mencapai 150 unit.

Hal itu berkat inovasi sedekah sampah dan bank sampah dari DPRKPLH Ciamis, yang juga bisa berprestasi di tingkat Jabar dan nasional.

World Cleanup Day Ciamis ini sebagai salah satu upaya mencegah penyebaran COVID-19. Herdiat pun berjanji akan memberikan hadiah sepeda motor bagi warga yang mengelola sampah dengan baik. (GaluhID/Evi)

- Advertisement -
- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Barang Berharga Penunggu Pasien Raib di RS PB Ciamis, Pelayanan Keamanan Dikeluhkan

Berita Ciamis, galuh.id - Barang berharga milik penunggu pasien raib di Rumah Sakit Permata Bunda (RS PB) Ciamis Jawa...

Artikel Terkait