Ciamis, galuh.id – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menemukan 3 orang WNA tercatat dalam DPT di Kabupaten Ciamis. Menurut data Disdukcapil ada 8 WNA yang tinggal di Kabupaten Ciamis, 3 orang diantaranya telah memiliki e-KTP dan masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Syamsul Maarif, Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Ciamis saat ditemui di kantornya, Senin (04/03/2019) mengatakan kejadian ini sama dengan yang terjadi di Cianjur dan Pangandaran, namun berbeda kasusnya.
“Kami langsung menyurati Disdukcapil untuk meminta data 8 orang WNA, dimana 3 orang WNA sudah memiliki e-KTP, setelah melakukan pengecekan DPTHP 2, ternyata benar ketiga WNA tersebut masuk dalam DPT,” kata Samsyul.
Lanjut Syamsul, berdasarkan UU Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum syarat untuk bisa memilih itu harus Warga Negara Indonesia (WNI), sementara WNA tidak memiliki hak pilih.
“Kami pun langsung merekomendasikan ke pihak KPU untuk mencoret ketiga WNA tersebut,” tegasnya
Meskipun WNA tersebut telah memiliki e-KTP, kata Syamsul, namun tidak diperbolehkan untuk memilih dalam kontestasi politik dalam negeri. “Temuan tersebut kemudian akan menjadi bahan rapat kerja antara Bawaslu RI, KPU RI dan Mendagri,” terangnya.
Syamsul menduga kesalahan tersebut terjadi karena pada data pemilih masuk DP4 tidak dilakukan pengecekan terlebih dahulu. “Apakah WNA atau bukan tidak dicek lagi? Selain itu mungkin juga kesalahan ada pada saat penginputan di lapangan,” kata Syamsul.
Sementara Rusli, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Ciamis membenarkan adanya 8 orang WNA di Kabupaten Ciamis, namun diakui Rusli yang telah memiliki e-KTP hanya 3 orang. “Ketiga WNA tersebut sudah menikah dengan warga Ciamis,” terangnya.
Berikut nama ketiga WNA yang masuk DPT di Kabupaten Ciamis yabg sekaligus sudah memiliki e-KTP:
Lin Rui Min, kewarganegaraan China, berdomisili di Desa Mekarjaya, Kecamatan Baregbeg, Ciamis.
Leslie John, kewarganegaraan Inggris, berdomisili di Perum Permata Galuh blok A No 6 Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis.
Issa Haidar, kewarganegaraan Libanon, tinggal di Desa Sindanglayang, Kecamatan Sukamantri, Ciamis.
(galuh.id/Arul)
Wartawan: Khairul Anwar Rizal, Editor: K. Putu Latief