Posisi kelima diisi oleh pemain asal Papua yaitu Boas Atururi yang membela Persewar Waropen. Pemain yang pernah membela Persipura Jayapura dan kini berusia 30 tahun tersebut memiliki nilai pasar Rp 1,74 miliar.
Bek kiri yang paling berharga pada posisi keempat diisi oleh eks Persib Bandung yang kini membela Dewa United yaitu Jajang Sukmara. Pemain kelahiran Bandung 32 tahun tersebut memiliki nilai pasar Rp 2,17 miliar.
Posisi ketiga dari tim Mataram tepatnya PSIM Yogyakarta yaitu Taufik Hidayat. Pemain ini sudah merasakan bermain bersama dengan sejumlah tim besar di Indonesia.
Ia pernah membela Bali United, PSM Makassar dan Arema Malang. Bek kiri berusia 28 tahun ini memiliki nilai pasar Rp 2,17 miliar.
Posisi runner up diisi beknkiri dari Persis Solo yaitu sang kapten Eky Taufiq. Pemain yang sudah membela Persela Lamongan dalam waktu yang tak sebentar itu memiliki nilai pasar Rp 3,04 miliar.
Paling pucuk atau pertama adalah Abduh Lestaluhu, pemain yang musim ini membela Persis Solo. Abduh memiliki nilai pasar Rp 4,35 miliar sekaligus jadi pemain paling bernilai di Liga 2.
Itulah 5 bek kiri paling bernilai di Liga 2 yang siap unjuk gigi di kasta kedua sepak bola Indonesia. Akankah salah satu dari mereka dilirik Shin Tae Yong? Menarik untuk dinantikan. (GaluhID/Putra)
