Jumat, November 22, 2024

Akibat Pandemi, Pembalap Grasstrack Asal Ciamis Alih Profesi

Baca Juga

Berita Ciamis, galuh.id – Akibat pandemi Covid-19, pembalap grasstrack asal Sukadana, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat alih profesi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Ia adalah Johan Timur, pembalap grasstrack kelas senior yang harus menanggalkan sementara hobi yang juga menghidupinya di lintasan balap.

Pemilik nomor start 34 tersebut tidak sengaja bertemu dengan Galuh.Id saat keliling menjajakan roti dagangannya beberapa hari yang lalu.

Pelaku otomotif khususnya grasstrack sudah tidak asing lagi pada pembalap yang juga merupakan pembalap legendaris Ratno Timur.

Karena pandemi saat ini berpengaruh pada seluruh tatanan kehidupan yang juga berpengaruh pada pembatasan kegiatan, salah satunya adalah event balap.

Menurut Johan, tidak ada gelaran balap membuatnya harus berfikir keras dan juga berusaha untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

Bahkan Johan juga bercerita perlengkapa balapnya yang bernilai jutaan sudah tidak tersisa lagi demi memenuhi kebutuhan hidupnya.

“Perlengkapan balap seperti helm, sepatu dan yang lainnya sudah saya jual, karena harus memenuhi kebutuhan hidup keluarga,” jelas Johan Timur.

Pembalap Grasstrack Mencoba Berbagai Profesi

Sebelum berjualan roti, beberapa profesi pernah Johan lakukan demi terpenuhinya kebutuhan keluarga kecilnya yang tinggal di Sukadana.

Bahkan pembalap yang juga sering menjadi pembalap bayaran untuk berlaga di tanah Papua tersebut pernah menjadi sales elektronik.

Namun karena terdapat ketidakcocokan dan juga terdapat kerugian, Johan mencoba profesi lainnya hingga saat ini menjadi pedagang roti.

Meskipun predikat yang Johan sandang sebagai pembalap senior tidak membuatnya gengsi atau malu untuk menjalani usahanya.

“Yang penting menghasilkan dan juga halal, meskipun saya pembalap itu saat di sirkuit saat sekarang saya manusia biasa,” jelas Johan.

Kecintaannya pada dunia balap tidak akan hilang, bahkan meskipun sudah tidak memiliki perlengkapan balap jika ada kesempatan akan kembali balap.

“Jika ada kesempatan saya akan kembali balap, untuk perlengkapan bisa pinjam ke rekan yang lain,” ungkap Johan.

Penghasilan dengan system persentase atau bagi hasil membuat Johan harus bekerja keras untuk hasil yang lebih.

Yang berada di sekitar Ciamis untuk sharing balap atau order roti bisa langsung menghubungi nomor kontaknya 085220206914. (GaluhID/Ardiansyah)

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Hujan Angin Kencang di Ciamis, Pohon Tumbang Rusak Rumah

Ciamis, galuh.id - Hujan deras serta angin kencang yang melanda Desa Bunter, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebabkan...

Artikel Terkait