Berita Ciamis, galuh.id – Anggota DPRD Jabar, Johan J Anwari, memberikan bantuan sembako bagi warga terdampak banjir di wilayah Kecamatan Banjarsari dan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis.
Banjir dan longsor yang terjadi di wilayah Kecamatan Banjarsari dan Banjaranyar, menyisakan duka mendalam. Tak sedikit warga yang mengalami kesulitan pasca bencana tersebut.
Kejadian itu membuat anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PKB, Johan J Anwari, terjun langsung ke lapangan untuk menemui dan mendengar keluhan warga.
Bersama tim relawan, dirinya pun memberikan bantuan sembako sebagai wujud rasa empati terhadap korban bencana banjir dan longsor di kedua wilayah tersebut.
“Ini merupakan wujud kepedulian saya bersama relawan. Bantuan ini memang alakadarnya. Tapi yang terpenting saya bisa mendengar langsung keadaan dan keluhan dari para korban bencana,” kata Johan, Jumat (30/10/2020).
Johan menerangkan alasan dirinya menyalurkan bantuan kepada warga secara langsung karena ingin membangun kedekatan diri secara emosional dengan korban terdampak musibah ini.
Banjir di Banjarsari Ciamis, Momentum Untuk Mengasihi Alam
Melihat daerah yang terkena musibah banjir dan mendengar langsung keluhan dari para korban bencana, dirasanya sangat berdampak terhadap tatanan kehidupan sehari-hari.
Ia berharap para warga yang menjadi korban bencana banjir diberi ketabahan dalam menghadapi musibah ini dan kembali bangkit untuk melakukan aktivitas seperti sedia kala.
“Saya ingin melihat, mendengar dan merasakan langsung. Mudah-mudahan warga korban banjir selalu diberi ketabahan. Bisa kembali bangkit untuk melanjutkan aktivitas seperti sedia kala,” tutur Johan.
Menurutnya, bencana ini adalah musibah, cobaan bagi umat manusia. Di balik musibah pasti ada hikmah dan bahkan anugerah. Maka, jadikan momentum ini untuk belajar mengasihi alam beserta isinya.
Johan mengimbau kepada semua pihak dan masyarakat untuk tetap waspada terhadap peluang curah hujan tinggi yang masih mungkin terjadi. Mengingat saat ini merupakan musim penghujan.
“Harapan saya. Pemerintah dan masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrim saat ini. Tingkatkan kesadaran terhadap lingkungan. Untuk meminimalisir dampak banjir dan longsor di kemudian hari,” pungkasnya. (GaluhID/Yanyan)