Ciamis, galuh.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Ciamis pada Rabu (20/11/2024) pukul 17.00 WIB menyebabkan banjir drainase di Dusun Panyingkiran RT 001/RW 001, Desa Panyingkiran.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ciamis, Ani Supiani, menyebut bahwa banjir ini terjadi akibat selokan yang meluap karena tersumbat sampah dan pendangkalan.
“Dampak dari kejadian ini mengakibatkan kerusakan pada tiga rumah warga dan fasilitas umum. Salah satu dinding selokan sepanjang 7 meter dengan lebar 2 meter mengalami kerusakan ringan,” ujar Ani.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, tiga rumah warga terdampak, yaitu rumah milik Novalia (1 KK, 4 jiwa), Tateng (1 KK, 3 jiwa), dan Jamaludin (3 KK, 10 jiwa).
Selain itu, sebuah mushola juga terkena dampak. Dua rumah lainnya, yakni milik Jamal dan Pini, terancam jika tanggul tidak segera perbaikan.
Baca Juga: Bawaslu Ciamis Petakan Indikator Kerawanan TPS Jelang Pilkada 2024
Tim BPBD Ciamis langsung berkoordinasi dengan aparat setempat dan melakukan kaji cepat di lokasi.
“Saat ini, banjir telah surut. Namun, selokan yang tertutup rumput menghambat aliran air sehingga perlu dilakukan normalisasi dan perbaikan tanggul yang jebol,” tambah Ani.
BPBD merekomendasikan perbaikan tanggul dan normalisasi selokan untuk mencegah banjir serupa di masa depan.
Tidak ada kendala besar yang dihadapi dalam penanganan awal ini, meskipun langkah-langkah lanjutan masih butuh untuk memperbaiki infrastruktur.
Peristiwa banjir ini menjadi pengingat pentingnya menjaga kebersihan drainase untuk mencegah bencana serupa.
“Kami mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan, terutama selokan, agar aliran air tidak tersumbat,” tutup Ani. (GaluhID/Tegar)
Editor: Evi