Target dari program bantuan subsidi gaji atau upah ini tidak lain adalah kepada pekerja yang memiliki gaji per bulan Rp 5 juta kebawah.
BLT BPJS Ketenagakerjaan memang bertujuan untuk meningkatkan daya beli pekerja meski tengah menghadapi pandemi global.
“Jadi ini salah satu cara kita agar daya beli para pekerja kita tetap ada,” jelas Ida.
Bahkan Kemnaker telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 37,74 triliun dengan target awal yaitu 15,72 juta pekerja.
Kemnaker Ida berharap, masyarakat terutama pekerja dapat merasakan kehadiran negara meski dalam kondisi seperti ini
Jadi tidak masalah jika BLT BPJS gelombang 2 belum cair ke semua rekening. Anda hanya perlu sedikit bersabar dalam proses penyalurannya. (GaluhID/Hega)