BLT BPJS gelombang 2 cair akhir Oktober. Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan telah melakukan penyaluran bantuan dana subsidi atau gaji gelombang 1 sejak bulan Agustus kemarin, dan akan berakhir pada akhir Oktober ini.
Rencananya BLT BPJS tahap 5 akan menutup seluruh tahap penyaluran dari subsidi gaji atau upah termin I, hal ini dijelaskan langsung oleh Menaker (Menteri Ketenagakerjaan) Ida Fauziyah saat menghadiri konferensi pers virtual pada 9 Oktober 2020.
Dalam konferensi pers tersebut, Ida juga menambahkan bahwa proses penyaluran BLT BPJS Ketenagakerjaan gelombang 2 akan dilakukan akhir Oktober.
Baca Juga: Pekerja Dicoret dari Daftar Penerima BLT BPJS, Ini Penyebabnya
Seperti yang kita tahu, bahwa proses Bantuan Langsung Tunai (BLT) BPJS ini sudah menerima data peserta sebanyak 14,8 juta calon peserta.
Bahkan data ini masih kurang dari target awal Kemnaker yaitu mengakomodir 15 juta peserta.
Data ini tergabung dari tahap 1 yang telah menerima yang menerima 2,5 juta, tahap 2 menerima 3 juta, tahap 3 sebanyak 3,5 juta pekerja, tahap 4 sebanyak 2,8 juta penerima, dan tahap 5 sebanyak 600 ribu lebih peserta.
Rencananya, dana bantuan akan diberikan kepada peserta sebesar Rp 2,4 juta yang akan terbagi dalam empat bulan. Pada dua bulan pertama para peserta akan menerima dana bantuan sebesar Rp 1,2 juta.
Meski begitu, dari jumlah yang sangat besar tersebut masih banyak yang harus tereliminasi. Tercatat lebih dari 1,8 juta calon peserta tidak lolos akibat tidak memenuhinya persyaratan dari Permenaker Nomor 14 Tahun 2020.