Berita Ciamis, galuh.id – Alfian Nursyifa (12), siswa kelas 6 Madrasah Ibtidaiyah (MI) Sukajadi, yang terseret arus sungai Ciputrahaji, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis akhirnya ditemukan, Selasa (18/2/2020).
Korban ditemukan di Kampung Laut sekitar Muara Majingklak, Kabupaten Pangandaran sekitar pukul 09.00 WIB.
Erwin, Koordinator Pos Basarnas Tasikmalaya, Jawa Barat, menyebut
Korban pertama kali ditemukan seorang nelayan bernama Wagino (42).
“Setelah mendapat kabar bahwa korban ditemukan di Kampung Laut sekitar Muara Majingklak, 40 KM dari titik lokasi kejadian kemudian kami langsung meluncur kelokasi,” ujarnya.
Dengan menggunakan perahu karet, jenazah korban dibawa ke penyeberangan Majingklak. Setelah itu, jemazah dibawa menggunakan mobil ambulance untuk diserahkan ke pihak keluarga.
“Kondisi jenazah masih dalam keadaan utuh, hanya menggunakan celana dalam sehingga keluarga masih dapat mengenalinya,” terangnya.
Sebelumnya Alfian bersama teman-temannya berenang di Sungai Ciputrahaji, tepatnya di Dusun Sidamulya, RT 2/1, Desa Sukamukti, Kecamatan Pamarican, Minggu (16/2/2020). Dia kemudian hilang terseret arus sungai.
“Alfian Nursyifa merupakan putra dari pasangan Ma’mun dan Masrohah warga Dusun Sukarari RT 11/3, Desa Sukajadi, Kecamatan Pamarican Ciamis,” papar Ewin.
Lanjutnya, di hari pertama pencarian, korban terseret arus sungai sekitar pukul 11.00 WIB. Basarnas mendapat laporan pukul 17.00 WIB.
“Setelah mendapat laporan Tim datang malam hari. Tim yang datang malam hari melakukan pemantauan di sekitar TKP. Kemudian hari kedua yaitu hari Senin melakukan pencarian dengan menggunakan empat perahu karet, mulai dari TKP hingga ke Muara Citanduy,” paparnya.
Pencarian melibatkan Tagana Ciamis, BPD Ciamis, BPD Banjar, TNI, Polisi dan seluruh unsur.
“Alhamdulilah di hari ketiga (Selasa) korban dapat ditemukan meskipun sudah dalam keadaan meninggal dunia,” pungkasnya.
Pantauan Galuh ID di rumah duka, tetangga dan kerabat memenuhi rumah korban untuk ikut berbela sungkawa.
Dari informasi yang didapat, setelah dimandikan dan disalatkan jenazah akan langsung dikebumikan di tempat pemakama umum Desa Sukajadi. (GaluhID/Uus)