Benda pusaka tersebut selama ini tersimpan di museum tempat peninggalan kerajaan Panjalu dengan sebutan Bumi Alit.
Keluarga kerajaan mengarak benda-benda pusaka itu menuju Alun-alun Panjalu untuk mencucinya dengan air kembang yang wangi dan masyarakat menyaksikannya secara langsung. (GaluhID/Arul)
Editor : Evi
- Advertisement -