Biasanya para kader KB Posyandu lebih tahu memeriksa hal itu. Malah setelah di teliti dan nikahkan, maka dari sana awal yang menentukan stunting atau normal.
“Harus perhatikan termasuk asupan makanan para pengantin itu sendiri, kalau makan makanan yang bergizi, asupan gizinya cukup, maka akan menjadi bibit unggul,” ucapnya.
Gunakan Aplikasi Agar Data Kependudukan Akurat
Lebih lanjut Herdiat menuturkan, jumlah penduduk Kabupaten Ciamis sebanyak satu juta empat ratus lebih.
“Kalau 10 persen dari 140 ribu orang kali 18,6 persen, berarti ada 25 ribu anak di Kabupaten Ciamis yang stunting, berarti ada 100 anak per desa,” katanya.
Menurut Herdiat, akan lebih akurat jika surveinya oleh kader Posyandu sehingga mempunyai data yang akurat karena survei hanya sampel.
“Data yang akurat dan data yang update. Bukan berarti melakukan pendataan setiap hari, tapi setiap saat. Kalau kita menggunakan sistem atau aplikasi, maka akan mudah untuk pendataan,” tegasnya.