Airlangga pernah mengatakan, nantinya pemerintah melalui Kemendikbud akan memberikan bantuan kepada 1,8 juta guru honorer.
Hingga Senin, 16 November 2020 lalu. Kemenkeu akan memberikan bantuan kepada 1,64 juta guru honorer yang menjadi penerima bantuan dari lingkup Kemendikbud.
Kemudian, bantuan juga akan tersalurkan kepada 749,5 ribu guru honorer atau tenaga kependidikan dari lingkup Kemenag.
Skema penyaluran bantuan subsidi upah kepada guru honorer ini akan mirip dengan program subsidi gaji yang telah Kemnaker jalankan sebelumnya.
Kendati demikian, Kemenkeu memperkirakan tidak ada anggaran tambahan dalam program BLT guru honorer bulan ini.
Karena, dana yang akan terealisasikan hanya Rp 31,2 triliun yang berasal dari alokasi anggaran awal sebesar Rp 37,87 triliun.
Meski begitu, sisa anggaran Rp 6,67 triliun akan Kemenkeu gunakan dalam perluasan program bantuan subsidi upah.
Dengan adanya BLT guru honorer ini, pemerintah berharap dapat meningkatkan daya beli masyarakat hingga akhir tahun, khususnya bagi masyarakat ekonomi kelas menengah ke bawah.
Maka dari itu, bagi guru honorer yang sudah memenuhi syarat bisa cek nama penerima BLT guru honorer menggunakan info GTK dari Kemendikbud. (GaluhID/Hega)