Alasan para pemain keluar hotel tersebut menurut Shin Tae-yong sekadar untuk membeli keperluan pribadi seperti sampo dan lain-lain.
“Jadi hanya sebentar saja. Mereka juga mengaku sumpek karena hanya berada di kamar dan sudah diberikan teguran,”tutur Shin Tae-yong.
Eks pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itupun akhirnya tak bisa menyembunyikan ketidaksenangan dengan keputusan secara sepihak itu.
Pemerintah Singapura dan panitia Piala AFF 2020 itu, disebut Shin Tae-yong pelayanannya tidak memuaskan dan malah merugikan timnya.
Pada laga final leg kedua Piala AFF itu, meski tampil tanpa empat pemain itu dalam daftar susunan pemain, Indonesia menahan imbang Thailand 2-2.
Sayangnya hasil tersebut tidak merubah keadaan Timnas Indonesia , yang pada leg pertama takluk 0-4, kalah agregat 2-6.
Hasil tersebut menjadikan Thailand memenangkan turnamen dua tahunan untuk yang keenam kalinya. Sementara Indonesia harus puas menjadi runner-up untuk yang keenam kalinya. (GaluhID/Dhi)
