Ciamis, galuh.id – Seorang kakek inisial P warga Dusun Cikohkol RT 05 RW 01, Desa Sukasari, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, nekat akhiri hidup. Korban ditemukan tewas menggantung di pintu kamarnya, Minggu (02/03/2025) siang.
Istri korban mengetahui kondisi suaminya dalam keadaan menggantung sekitar pukul 13.00 WIB. Dugaan, korban mengakhiri hidupnya dengan cara tragis ini karena depresi.
Nanang tetangga korban mengatakan, orang yang pertama kali mengetahui P dalam kondisi menggantung di pintu kamarnya adalah istri korban sendiri.
“P menggantung dengan leher terjerat tali tambang warna kuning yang di ikatkan di kusen pintu kamar,” kata Nanang kepada galuh.id di TKP.
Menurut Nanang, korban adalah orang yang tekun beribadah. Ia pun hampir tidak percaya mendengar kakek berinisial P ini nekat akhiri hidup dengan cara yang tragis.
“Sebelum meninggal, P menunaikan ibadah solat duhur berjamaah di mushola bersama saya. Makanya mendengar kabar P mengakhiri hidup, saya terkejut sekali dan hampir tidak percaya,” ungkapnya.
Sementara itu, keluarga korban menyatakan bahwa peristiwa tersebut merupakan sebuah takdir atau kehendak Alloh SWT dan menolak untuk autopsi.
“Saya selaku keluarga sudah menerima ini adalah takdir dari Alloh SWT,” kata Budi Darmawan salah seorang anak korban.
Pantauan galuh.id, setelah pihak berwajib melakukan proses pemeriksaan, pihak keluarga dan tetangga langsung melakukan pemulasaraan jenazah korban sesuai dengan ajaran islam.
Hingga berita ini terbit, belum diketahui penyebab pasti kakek warga Desa Sukasari ini nekat akhiri hidup dengan cara yang tragis. (GaluhID/Uus)
Editor: Evi
