Dalam salah satu artikelnya ditulis judul “Tidak diperbolehkan menendang di Piala AFF U-23, ‘Dewa Jahat’ Tuan Anh masih mengejutkan karena dia berhasil bergabung dengan tim Jepang,” tulis Sports 442.
Julukan tersebut mulai disematkan pada Pratama Arhan saat dirinya melakukan pelanggaran pada pemain Vietnam, Nguyen Tuan Anh.
Saat Kualifikasi Piala Dunia 2022, Pratama Arhan melakukan pelanggaran keras pada Nguyen Tuan Anh saat membela Timnas Indonesia.
Dari pelanggaran tersebut, Nguyen Tuan Anh sampai ditarik keluar lapangan dan Pratama Arhan pun telah menyampaikan permintaan maafnya.
Meski demikian, media Vietnam tersebut memuji penampilan totalitas dan skill lemparan jauh Pratama Arhan.
Berkat penampilannya, Pratama Arhan juga terpilih menjadi pemain muda terbaik Piala AFF 2020 diantara sekian banyaknya pemain muda.
Dengan semua pencapaiannya membuat nama Pratama Arhan makin populer baik di Indonesia maupun internasional. (GaluhID/Dianti Rahayu)