Ciamis, galuh.id – Dinas Sosial Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, melakukan kunjungan ke rumah Dea Marsela, seorang siswi SMA yang tengah berjuang melawan penyakit Tuberkulosis (TB) Usus.
Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan dukungan moril serta menyalurkan bantuan sembako guna meringankan beban keluarga.
Dea Marsela, Pejuang TB Usus yang Harus Beristirahat dari Sekolah
Dea Marsela adalah warga Dusun Sukahurip RT 05 RW 01, Desa Sukasari, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis.
Siswi kelas X di SMAN 2 Banjarsari ini baru saja menjalani operasi di rumah sakit akibat penyakit yang dideritanya.
Pasca operasi, ia masih harus menjalani pengobatan rutin dan sementara waktu tidak dapat bersekolah sesuai dengan anjuran dokter.
Putri pasangan Yayan Sudirman dan Yuyun ini disarankan untuk beristirahat total agar proses pemulihannya berjalan optimal.
Meskipun seluruh biaya pengobatan di rumah sakit telah ditanggung melalui program BPJS KIS, perhatian dari berbagai pihak tetap mengalir untuk memberikan semangat dan bantuan.
Dinas Sosial dan Pihak Sekolah Berikan Bantuan
Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Ciamis yang dipimpin oleh Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial (Kabid Resos), Nonok Nurlina, merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap warganya yang membutuhkan.
Dalam kesempatan tersebut, Nonok menyampaikan bahwa pihaknya hadir untuk memberikan dukungan moril serta menyerahkan paket sembako kepada keluarga Dea.
“Kami datang untuk memberikan sembako dan dukungan moril kepada Dea agar ia bisa segera pulih dan kembali bersekolah,” ujar Nonok.
Selain dari Pemkab Ciamis, bantuan juga datang dari berbagai pihak, termasuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Desa Sukasari dan pihak sekolah.
Kepala SMAN 2 Banjarsari bersama dewan guru serta teman-teman Dea turut menggalang dana yang kemudian diserahkan langsung kepada keluarganya.
Pihak sekolah sudah memberikan izin kepada Dea untuk fokus pada pemulihan kesehatannya.
“Kami juga mengajak semua pihak untuk mendoakan agar Dea segera sembuh dan bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” ujar salah satu perwakilan sekolah.
Dinsos Ciamis Juga Kunjungi Warga Lain yang Membutuhkan
Pada hari yang sama, Dinas Sosial Ciamis, didampingi oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Banjarsari, Emas Kurniasih, serta Kepala Desa Sukasari, Kusmana, juga menyambangi beberapa warga lain yang tengah mengalami masalah kesehatan.
Di antara warga yang dikunjungi adalah Bapak Bono yang menderita sakit akibat urat kejepit, sehingga tidak bisa berdiri dan hanya bisa berbaring, serta Ibu Een yang mengalami sakit berkepanjangan setelah tertabrak kendaraan beberapa waktu lalu.
“Bukan hanya keluarga Dea yang menerima bantuan, tetapi juga warga lain yang membutuhkan, seperti Pak Bono dan Bu Een,” jelas Nonok.
Kunjungan ini menjadi bukti bahwa pemerintah daerah melalui Dinas Sosial terus berupaya hadir di tengah masyarakat untuk memberikan perhatian serta dukungan kepada mereka yang sedang menghadapi kesulitan. (GaluhID/Uus)