Menurutnya, bekerja sama itu bukan berarti mengikut. Tapi mendukung program yang betul-betul. Dan memberi solusi jika dianggap tidak betul.
“Tapi memberikan solusinya harus dengan sopan,” ungkapnya.
Sementara kaitan dengan pendidikan politik, Irfan menyebut bahwa itu merupakan suatu program yang ada di AD/ART dan sudah dijelaskan dalam Undang-undang.
Dengan adanya pendidikan politik, menurut Irfan, SDM kader Demokrat akan jauh lebih meningkat.
Sehingga mereka bisa mengetahui tentang manfaat partai politik dan lainnya.
Kemudian, kaitan kondisi Covid-19, Partai Demokrat telah mengoptimalkan IT atau medsos. Selain itu juga sudah punya portal di DPD.
Hal itu karena dengan adanya Covid-19 semua jadi tersendat, tatap muka dibatasi. “Makanya Demokrat mengoptimalkan melalui media sosial,” jelasnya. (GaluhID/Tony)
Editor : Evi