olahraga, galuh.id– Shin Tae-yong (STY) membuat beberapa eksperimen taktis berani dalam laga krusial Timnas Indonesia melawan China.
Nahas, laga tersebut berujung dengan kekalahan 1-2 bagi Timnas Indonesia yang merupakan matchday keempat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Selasa (15/10/2024) malam WIB.
Salah satu keputusan Shin Tae-yong yang menjadi sorotan adalah tidak menurunkan Sandy Walsh sebagai starter.
Padahal pada laga sebelumnya, Sandy Walsh tampil impresif saat menghadapi Arab Saudi, Australia, dan Bahrain.
Memang benar, Sandy Walsh dikabarkan mengalami cedera ringan jelang laga kontra China.
Namun, jika kondisi Sandy Walsh tidak sepenuhnya pulih, mengapa pesepakbola berusia 29 tahun ini tetap hadir di bangku cadangan?
Eksperimen STY dan Performa Pemain di Laga Timnas Indonesia vs China
Selanjutnya Eliano Reijnders yang biasanya bermain sebagai wing back atau fullback kanan bersama PEC Zwolle, justru tersingkir dari skuad.
Alhasil Asnawi Mangkualam menjadi pilihan STY sebagai starter untuk mengisi posisi kanan pertahanan Timnas Indonesia.
Sayangnya, penampilan Asnawi Mangkualam di laga kontra China kurang maksimal.
Beberapa kali Asnawi Mangkualam kehilangan bola akibat upaya lawan atau salah memberikan umpan.
Selain itu, Shayne Pattynama yang berperan sebagai wing back kiri juga tampil kurang optimal.
Dalam pertandingan kontra China, untuk pertama kalinya Shayne Pattynama bermain sebagai starter di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Namun, sayangnya, penampilannya jauh dari harapan publik sepak bola Indonesia.
Shayne Pattynama bahkan menjadi salah satu penyebab gol pertama China, oleh Behram Abduweli pada menit ke-21.
Dalam situasi tersebut, Shayne Pattynama tampak ragu-ragu, memilih untuk membiarkan bola keluar lapangan.
Tetapi lawan justru berhasil memanfaatkannya untuk memberikan assist yang berujung gol.
Witan Sulaeman yang tampil sebagai starter juga tidak dalam kondisi terbaiknya.
Hal ini membuat baik Shayne Pattynama maupun Witan Sulaeman harus keluar lapangan di awal babak kedua.
Mees Hilgers yang tampil sebagai bek tengah kanan dan beberapa kali mencoba melakukan overlap, juga tampil di bawah performa.
Rizky Ridho akhirnya menggantikan Mees Hilgers di babak kedua.
Baca juga: Jairo Riedewald Gabung Timnas Indonesia, Siap Duet dengan Kevin Diks?
China berhasil mencetak dua gol dalam pertandingan ini, melalui Behram Abduweli di menit ke-21 dan Zhang Yuning pada menit ke-44.
Sementara itu, satu-satunya gol balasan Timnas Indonesia diciptakan oleh Thom Haye pada menit ke-86.
Keputusan Shin Tae-yong untuk mencadangkan Thom Haye di awal pertandingan juga dipandang sebagai kesalahan.
Ketika Thom Haye masuk di babak kedua, permainan Timnas Indonesia terlihat lebih hidup dan mampu memberikan perlawanan lebih baik.
Selanjutnya, Timnas Indonesia akan menghadapi Jepang dalam matchday kelima Grup C.
Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 15 November 2024 mendatang.
 membuat beberapa eksperimen taktis berani dalam laga krusial Timnas Indonesia melawan China.){kind=link}