Miskin Jangan Jadi Penghalang Untuk Terus Sekolah.
Ciamis, galuh.id – Pendidikan sangat berperan untuk menjadikan hidup lebih baik, dan tidak ada alasan untuk tidak sekolah, meskipun sedang dalam keadaan miskin.
Seperti yang dicontohkan Eros, warga miskin Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) yang tinggal di Dusun Ragapulu, Jelat Baregbeg, Kabupaten Ciamis.
Meskipun sudah berusia nyaris setengah abad, Eros tetap semangat untuk terus bersekolah melalui kejar paket B di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bina Pandu Mandiri.
Semangat serta perjuangannya membuahkan hasil, tepatnya pada acara Hari Aksara Internasional (HAI) yang berlangsung di Halaman Islamic Center, (18-19/11/2019).
Eros berhasil meraih juara ke-2 pada lomba kawih tingkat Kabupaten Ciamis dalam gelaran peringatan Hari Aksara Internasional (HAI).
Talenta Eros diketahui oleh pendamping PKH Desa Jelat Kecamatan Baregbeg Dinne Sukma Dewi, pada saat kegiatan rutin Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2).
“Awalnya saya hanya tahu Ibu Eros sebagai penyanyi marawis, namun ketika tutor di PKBM Bina Pandu Mandiri meminta perwakilan untuk lomba kawih, saya langsung tunjuk Ibu Eros,” jelas Dinne.
Dinne melihat terdapat bakat yang luar biasa pada Eros, meskipun pada awalnya Eros ragu untuk mencoba tampil jadi peserta pada lomba kawih tingkat kabupaten.
Dan Eros pun berhasil meraih juara 2 pada lomba kawih tingkat Kabupaten Ciamis dalam rangka Hari Aksara Internasional.
Sementara itu menurut Peksos Supervisor PPKH Kabupaten Ciamis Iis Faridah, terdapat beberapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH yang ikut serta dalam berbagai perlombaan.
“Kami bangga pada KPM PKH meskipun tidak seluruhnya meraih juara, paling tidak mereka telah meyakinkan dirinya bahwa prasejahtera tidak menjadi penghalang dalam mengaktualisasikan diri,” jelas Iis.
Iis menambahkan tampilnya para KPM menjadi salah satu bukti keberhasilan dari Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) yang rutin diadakan minimal 1 bulan 1 kali.
Kemudian menurut salah satu Koordinator PPKH Kabupaten Ciamis Indra Maulana, S.IP.,M.M, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan PKBM Bina Pandu Mandiri sejak 2018.
Indra menjelaskan pentingnya pendidikan menjadi salah satu materi yang disampaikan oleh para pendamping PKH pada kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2).
“Dengan kegiatan P2K2 tersebut KPM akan tersadarkan pentingnya pendidikan, sehingga dengan diberikan motivasi oleh pendamping, para KPM dengan sukarela menuntaskan pendidikan,” jelas Indra.
Menurut Indra, menuntaskan pendidikannya melalui kesetaraan paket B atau C, sehingga para KPM ini akan menjadi contoh untuk anak-anaknya agar selalu belajar dan terus bersekolah.
“Tujuannya agar anak-anak KPM termotivasi untuk terus belajar dan bersekolah baik melalui lembaga formal maupun non formal karena melihat orang tua mereka pun kembali sekolah,” pungkas Indra. (GaluhID/YP)