Ciamis, galuh.id – Forum Aspirasi Rakyat dan Mahasiswa Ciamis (FARMACI) hadir sebagai wadah penting dalam memperkuat peran mahasiswa dalam gerakan reforma agraria.
Organisasi yang dibentuk dari kesadaran mahasiswa terhadap ketimpangan penguasaan tanah ini berfokus pada pengorganisasian kegiatan yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai isu-isu agraria.
Soni Ramdani, salah satu kader FARMACI, mengatakan, kehadiran forum ini memberikan ruang bagi mahasiswa untuk berkolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat. Termasuk dengan petani kecil, masyarakat adat, dan organisasi masyarakat sipil.
“Melalui kolaborasi ini, kami dapat mengumpulkan data, melakukan penelitian, juga menyusun rekomendasi kebijakan yang berdasarkan realitas di lapangan,” ujar Soni, Kamis (24/10/2024).
Baca Juga: Pj Bupati Ciamis Sebut Memaksa Anak di Bawah Umur Menikah adalah Pelanggaran Serius
Selain itu, FARMACI juga berperan sebagai platform diskusi untuk menemukan solusi dan strategi menghadapi tantangan dalam reforma agraria. Organisasi ini mendorong mahasiswa menjadi agen perubahan yang mampu memperkuat gerakan kolektif demi tercapainya reforma agraria sejati.
Menurut Soni, peran aktif mahasiswa dalam gerakan ini sangat penting dan sejalan dengan amanat Pasal 33 ayat 3 UUD 1945, yang menegaskan pentingnya keadilan sosial dan juga kedaulatan rakyat dalam pengelolaan sumber daya agraria.
“Melalui forum ini, mahasiswa dapat memberikan kontribusi nyata dalam perjuangan keadilan sosial dan hak atas tanah,” tambahnya.
FARMACI berharap dengan adanya wadah yang terstruktur ini, mahasiswa dapat semakin terlibat dalam upaya mendorong kebijakan reforma agraria yang lebih adil dan berkelanjutan. (GaluhID/Tegar)
