Berita Ciamis, galuh.id – Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Ciamis, Selamet Budi Wibowo, mengajak petani Ciamis menanam padi organik.
Hal itu ia ungkapkan saat menghadiri peringatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-49 di Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (30/11/2021).
Di hari Krida ini, ia memberikan penghargaan kepada petani Ciamis, khususnya petani Pamarican.
“Semoga semakin berinovasi lagi. Salah satunya dengan ketahanan padi organik,” ungkapnya.
Selamet menyebut jika petani bergantung pada pupuk subsidi atau pupuk kimia, maka petani bakal kesulitan. Pasalnya, pupuk subsidi itu alokasinya terbatas.
Dari ajuan RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) tani yang diusulkan kepada Kementrian melalui provinsi, itu jauh di bawah usulan yang ada.
Oleh karena itu, pihaknya lebih menganjurkan dan secara terus menerus mengkampanyekan penggunaan pupuk organik.
“Pupuk organik itu selain untuk kemandirian sendiri, juga untuk perbaikan lahan,” sebutnya.
 Ciamis, Selamet Budi Wibowo, mengajak petani Ciamis menanam padi organik.){kind=link}