Taufik menyebutkan bahwa gas metan ini adalah gas yang tidak berwarna, tidak bau dan juga sangat mudah terbakar.
Metana juga bisa memproduksi secara alami dan sintetis untuk membakar cairan oksigen. Metana akan menghasilkan karbondioksida dan uap air.
“Nanti kami akan mengelola tempat pembuangan akhir sampah untuk memanfaatkan gas metan,” terang Taufik.
Pemanfaatan gas metan yang dari pengelolaan sampah itu dapat gunakan sebagai pengganti gas elpiji dan dapat dipakai untuk keperluan memasak.
“Gas metan juga bisa menjadi energi alternatif ramah lingkungan,” ucapnya.
Selain itu DPRKPLH Ciamis pun berencana akan melakukan upaya pemanfaatan setiap TPA dalam pengelolaan sampah yang menghasilkan gas metan.
Dengan demikian, manfaat dari pengelolaan sampah ini bisa terasa oleh masyarakat Ciamis.
“Kita akan terus mengembangkan program ini agar semua masyarakat Ciamis bisa merasakan manfaatnya,” pungkas Taufik. (GaluhID/Arul)
Editor : Evi