olahraga, galuh.id- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, saat ini tengah mengupayakan kehadiran Ivar Jenner dan Justin Hubner untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam ajang ASEAN Cup 2024.
Namun demikian Erick Thohir menegaskan tidak ingin memaksakan kehadiran kedua pemain tersebut.
Pemanggilan Ivar Jenner dan Justin Hubner ke skuad Garuda memang terus menjadi perbincangan hangat.
Terlebih status ASEAN Cup bukan termasuk dalam kalender resmi FIFA, sehingga keduanya belum dapat bergabung hingga kini.
Padahal, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah memanggil dan mendaftarkan Ivar Jenner serta Justin Hubner untuk tampil di turnamen bergengsi kawasan Asia Tenggara ini.
Kehadiran mereka sangat krusial, terutama karena Timnas Indonesia saat ini tengah berjuang keras untuk lolos ke babak semifinal.
Peluang Ivar Jenner dan Justin Hubner Tampil di ASEAN Cup 2024
Shin Tae-yong mengaku sangat berharap bisa memanggil Ivar Jenner dan Justin Hubner untuk memperkuat skuad Garuda.
Menanggapi situasi tersebut, Erick Thohir menyampaikan tidak ingin memaksa Ivar Jenner dan Justin Hubner untuk bergabung.
Erick Thohir menghormati jadwal dan prioritas mereka di klub masing-masing, yaitu Jong FC Utrecht dan Wolves U-21.
“Dari awal, saya tidak memaksakan semua pemain untuk bergabung. Kami lebih memprioritaskan pemain-pemain yang ada di liga domestik,” kata Erick, dikutip dari BolaSport, Rabu (18/12/2024).
Baca juga: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024
“Namun, jika pemain luar seperti Rafael Struick dan Marselino Ferdinan bisa bergabung, kami sangat menyambutnya dengan baik,” lanjutnya.
Erick Thohir juga menekankan pentingnya menjaga kondisi fisik pemain, mengingat risiko kelelahan dan cedera yang dapat mengancam karier mereka.
“Kita harus menghormati pemain yang tengah fokus pada karier di klub besar. Mereka tidak digaji oleh Timnas, jadi kita harus memahami dan menjaga karier mereka dengan bijaksana,” tutup Erick.
Peluang Ivar Jenner dan Justin Hubner untuk bergabung dengan Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024 masih belum pasti.
Namun demikian Erick Thohir dan PSSI tetap menunjukkan sikap profesional dengan menghormati keputusan klub pemain.