Jelang Pilkada Pangandaran, PDI Perjuangan Usung Paket Murni?
Berita Pangandaran, galuh.id – Konstelasi politik menjelang Pilkada Pangandaran mengalami riak yang cukup signifikan.
Hal itu menyusul merebaknya kabar mengenai sikap DPP PDI Perjuangan yang akan mengusung paket murni pada perhelatan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran.
PDI Perjuangan ingin bertarung di Pilkada tanpa berkoalisi dengan partai lain. Modal 15 kursi di DPRD Pangandaran sudah lebih dari cukup untuk memenuhi persyaratan 8 kursi yang digariskan KPU.
Kontan hal ini mengusik wacana pemaketan Jeje Wiradinata dan Adang Hadari (Jihad) jilid II, yang belakangan sudah santer.
PDI Perjuangan Pangandaran akan Berkoalisi
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono, mengatakan, PDI Perjuangan akan berkoalisi dengan partai lainnya dalam mengusung Jeje Wiradinata dan pasangannya.
“Selama ini telah terjadi hubungan yang sangat baik antara PDI Perjuangan dengan partai lainnya di Pangandaran. Sebagai contoh, walaupun PDI Perjuangan mendominasi di DPRD tetapi dalam penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) dilakukan dengan musyawarah mufakat dengan partai lainnya,” tutur Ono.
Jika nanti tidak mengusung kembali H. Adang Hadari dari Golkar sebagai wakilnya, Ono memastikan PDIP akan mengusung figur yang bisa diterima oleh partai lainnya.
Dihubungi terpisah, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, I Ketut Sustiawan opsi paket murni di Pilkada Pangandaran masih belum final.
“Ada dua pilihan. Satu tetap dengan paket yang sekarang. Kedua paket sendiri,” kata Ketut, Kamis (5/3/2020).
Kedua opsi tersebut menurut Ketut masih akan didalami. Pihak DPD PDI Perjuangan Jawa Barat dan DPC PDI Perjuangan Pangandaran akan menggelar rapat untuk memutuskan hal itu.
“Keputusannya nanti dalam rapat pleno antara DPD bersama DPC Pangandaran, Jumat,” kata Ketut.
Ketua DPC PDI Perjuangan Pangandaran, Jeje Wiradinata enggan berkomentar lebih lanjut saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut.
“Ya nanti dulu. Masih konsultasi dengan DPP dan DPD,” katanya.
Sementara itu sejumlah kalangan masyarakat di Pangandaran sudah mulai memprediksi bursa calon Wakil Bupati, seandainya PDI Perjuangan mengharuskan Jeje maju tanpa koalisi.
Sejumlah nama mencuat diperbincangkan sebagai calon wakil Bupati pendamping Jeje. Setidaknya ada dua nama, yakni Undang Sudrajat dan Ujang Endin Indrawan.
Ujang Endin merupakan mantan birokrat di Pemkab Pangandaran.
Sementara Undang Sudrajat merupakan kalangan profesional penyandang gelar doktor kebijakan publik.
Selama ini sosok Undang Sudrajat dikenal ikut andil dalam pembangunan di Kabupaten Pangandaran. Dirinya juga telah mendampingi Jeje sejak masih menjadi anggota DPRD Ciamis. (GaluhID/Isal)
