Bahkan klub berjulukan Laskar Wong Kito, memiliki peluang untuk menyamakan skor. Namun sepakan Dedi Hartono dapat dimentahkan kiper Persis.
Alih-alih mengejar ketertinggalannya, Sriwijaya FC justru harus dihukum kembali oleh tendangan penalti.
Bahkan, kubu Sriwijaya FC sempat memprotes keputusan wasit yang memberikan penalti ke Persis Solo.
Sempat ada drama, Sriwijaya FC meninggalkan lapangan sebagai bentuk protes. Namun tak berapa lama kembali ke lapangan.
Tendangan penalti tetap diberikan, namun tendangan Beto kali ini harus melambung diatas mistar gawang. Hingga turun minum, skor 1-0 untuk Persis Solo tidak berubah.
Pada babak kedua, kembali Sriwijaya FC ngotot untuk mengejar ketertinggalannya. Sayangnya usaha mereka terbentur pertahanan solid Persis.
Justru, Persis Solo yang berhasil menggandakan keunggulan di menit ke-86, lewat sepakan bebas bek tengah Fabiano Beltrame.
Gol dari pemain naturalisasi itu, sukses menaklukkan kiper Rizky Darmawan, sekaligus menggandakan keunggulan menjadi 2-0.
Dan skor 2-0 untuk kemenangan Persis Solo ini menjadi hasil dari 90 menit laga, skuat Laskar Sambernyawa. (GaluhID/Dhi)