Berita Jabar, galuh.id – Bank Bjb berkolaborasi dengan Octopus untuk mendukung pengelolaan sampah berbasis digital.
Melalui aplikasi Octopus, warga penggunanya dapat menyetorkan sampah kemasan bekas pakai untuk daur ulang.
Sementara penggunanya membidik kalangan anak muda yang punya kepedulian terhadap lingkungan.
Sebagai aplikasi pengelolaan sampah yang berbasis digital, Octopus memiliki 3 mobile apps.
Antara lain untuk pengguna (consumers). Seperti pelestari (waste collectors) dan pebisnis produksi sampah (checkpoints).
Apa yang oleh Octopus lakukan ini sejalan dengan nilai go spirit Bank Bjb yang ada pada poin respect yaitu peduli lingkungan.
Untuk itu, Bjb hadir sebagai media transaksi pembayaran dari pelestari ke pihak warga atau customer dengan memakai produk Digicash.
Tidak menutup kemungkinan untuk fase selanjutnya juga berkembang transaksi pembayaran dari pihak bank sampah ke pihak pelestari di aplikasi pelestari.
Selain itu integrasi fitur pembelian pulsa dan pembayaran pajak yang ada pada Digicash ke dalam aplikasi Octopus ini.
Dengan kolaborasi ini, Bank bjb akan menambah fee based income atau pendapatan non bunga melalui integrasi dengan aplikasi Octopus.
Sementara pada pihak Octopus akan memudahkan penggunanya dalam memanfaatkan pengumpulan sampah rumah tangga.
Selain itu pengguna juga bisa memanfaatkan fitur-fitur Digicash. Seperti bayar pajak dan beli pulsa hanya dengan memakai satu aplikasi saja.
Widi Hartarto Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank Bjb, menuturkan pihaknya akan proaktif mengembangkan sistem transaksi pembayaran dari pelestari hingga ke warga.
Bank bjb kata ia, akan terus meningkatkan kolaborasi dan sinergi dengan Octopus. Ataupun dengan pihak lain yang peduli lingkungan.
Terutama yang bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan juga menciptakan ruang pertumbuhan usaha baru. (GaluhID/Evi)