Ciamis, galuh.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis, Jawa Barat menerima Sarana dan Prasarana Logistik Pangan dari Badan Pangan Nasional (BAPANAS) sektor peternakan. PJ Bupati Ciamis Engkus Sutisna menerima langsung bantuan tersebut pada acara BAPANAS Award di The Sultan Hotel & Residence, Jakarta pada Minggu (28/7/2024).
Pemkab Ciamis kedua kalinya menerima Sarana dan Prasarana Logistik Pangan pada tahun 2024 ini. Pj Bupati Ciamis mendapatkan apresiasi atas peran dan dukungannya dalam kegiatan BAPANAS. Terutama dalam pengendalian inflasi dan upaya stabilisasi pasokan dan harga pangan.
Pj Bupati Ciamis, Engkus Sutisna menerima secara simbolis dari Kepala Badan Pangan Nasional (BAPANAS) Bapak Arief Prasetyo Adi.
Baca Juga: Dalam Rangka Hari Sungai, Perumdam Tirta Galuh Ciamis dan KPS Tanam Pohon di Wisata Alam Cireong
Sarana dan Prasarana Logistik Pangan yang Diterima Pemkab Ciamis
Alat yang diterima Pemkab Ciamis berupa 1 unit Air Blast Freezer (ABF) dan 1unit Reefer Container untuk komoditas daging ayam. Kabupaten Ciamis yang dikenal sebagai sentra perunggasan mendapat dua alat tersebut.
Alat ini merupakan barang milik negara yang dikerjasamakan dengan pelaku usaha pangan. Adapun penerima alat ini yaitu Perkumpulan Peternak Ayam Priangan (PPAP).
Sebelumnya, Kabupaten Ciamis melalui asosiasi PPAP ditetapkan sebagai salah satu penerima yang terpilih. Kabupaten Ciamis berhak mendapatkan 2 unit sarana dan prasarana logistik pangan dari total 11 unit se-Indonesia.
Setelah melewati beberapa proses ataupun tahapan, baik kelengkapan persyaratan administrasi maupun beberapa tahap verifikasi ke lapangan, akhirnya Kabupaten Ciamis mendapatkan dua unit sarana.
Sepanjang proses ini, asosiasi selalu dalam pendampingan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis, Dr. Giyatno ikut berperan mendampingi asosiasi. Keterlibatannya sampai ditetapkan dalam SK Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilitas Pangan BAPANAS nomor 10 tahun 2024 tanggal 2 Mei 2024.
Baca Juga: Puskesmas Imbanagara Fasilitasi Pasien ODGJ, Keluarga Ucapkan Terima Kasih
“Harapan kami dari Pemerintah dengan melalui alat pendingin ini (sistem rantai dingin), dapat menjawab tantangan dalam pengendalian inflasi. Tentunya juga dapat membantu para pelaku usaha Ciamis. Terutama peternak lokal sebagai sarana penyimpanan sementara psaat oversupply atau saat hasil produksi daging ayam tidak dapat diserap pasar,” singkat Giyatno. (GaluhID/Arul)