Ciamis, galuh.id – Komunitas Doervoer dan TVRI menggelar donor darah dan santunan anak yatim piatu di Stadion Galuh Ciamis, Senin (04/03/2019). Kegiatan tersebut merupakan rangkaian kegiatan ulang tahun TVRI Jabar yang ke-32.
Rusna dari komunitas Doervoer, ketua panitia kegiatan ini mengatakan ada sekitar 162 orang yang mendaftar untuk mendonorkan darahnya. Pada pelaksanaannya, darah yang berhasil terkumpul sebanyak 140 labu, dengan rincian 39 labu golongan darah A, 44 labu golongan darah B, 46 labu golongan darah O dan 11 labu golongan darah AB.
Pria yang akrab dipanggil Unya ini juga menerangkan kegiatan donor darah yang dilakukan oleh Komunitas Doervoer merupakan acara rutin yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2008. “Alhamdulilah sampai saat ini kami sudah melakukan 44 kali acara donor darah dan dari tahun ke tahun peserta yang ingin mendonorkan darahnya terus meningkat, bahkan masyarakat banyak yang menunggu kegiatan donor darah ini,” terangnya.
Tujuannya dilaksanakan kegiatan donor darah ini untuk membantu dan menolong sesama manusia yang kekurangan darah. Apalagi menurut Unya, PMI selalu kekurangan stok darah. “Mudah-mudahan bisa meringankan beban mereka yang membutuhkan darah,” ucapnya.
Komunitas Doervoer bekerjasama dengan TVRI menyelenggarakan donor darah dan Santunan anak yatim piatu di Stadion Galuh Ciamis.
Unya menambahkan, selain donor darah, komunitas Doervoer bekerjasama dengan TVRI juga melaksanakan kegiatan santunan pada 145 anak yatim piatu.
Sementara Yusi Lusiana, perwakilan dari TVRI yang juga merupakan kontributor untuk wilayah Ciamis menyampaikan untuk pertama kalinya TVRI bekerjasama dengan komunitas Doervoer dalam kegiatan donor darah dan santunan anak yatim piatu. Selain itu menurut Yusi kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian acara ulang tahun TVRI Jabar yang ke-32 yang dilaksanakan serentak di kabupaten/kota, diantaranya Bandung, Tasik, Banjar, Subang, Kuningan dan daerah lainnya.
“Mudah-mudahan kerjasama Doervoer dan TVRI dalam menggelar donor darah ini bisa berlanjut ke depannya, dan bisa sedikit meringankan beban mereka yang kekurangam darah terutama penderita talasemia yang membutuhkan 350 labu darah tiap bulannya,” pungkasnya. (galuh.id/Arul)
Wartawan: Khairul Anwar Rizal, Editor: K. Putu Latief
