Berita Ciamis, galuh.id – Sebanyak 27 Ketua Bunda Paud Kecamatan dan Ketua Bunda Literasi Kecamatan resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua TP PKK Ciamis.
Pelantikan ketua Bunda Paud dan Literasi bertempat di Aula PKK Ciamis, Selasa (27/4/2021), bersamaan dengan momentum peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK Ke-49.
Ketua TP PKK Ciamis, Hj. Kania Ernawati Herdiat mengatakan dalam momentum ini TP PKK, Bunda PAUD dan Bunda Literasi di Ciamis akan bekerja semakin profesional.
“Dalam menyosialisasikan dan melaksanakan dengan perannya tersebut,” ucapnya.
Menurut Kania, peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-49 seharusnya jatuh pada tanggal 4 Maret 2021.
Tetapi mengingat situasi dan kondisi pandemi Covid-19, kegiatan baru bisa terlaksana sekarang.
Kania juga menjelaskan peran Bunda PAUD adalah sebagai simbol sekaligus juga mitra utama dalam gerakan nasional PAUD Berkualitas.
Keberadaan Bunda Paud dan Literasi Dapat Memotivasi Masyarakat
Selaku figur ibu yang merupakan tokoh sentral setiap jenjang pemerintahan, keberadaan Bunda PAUD dapat memotivasi masyarakat.
“Dan memotivasi para pemangku kepentingan. Untuk menyediakan layanan PAUD yang berkualitas,” ujar Kania.
Sementara Bunda Literasi berperan sebagai garda terdepan untuk menghidupkan budaya literasi. Baik di lingkungan keluarga, satuan pendidikan maupun masyarakat.
Sehingga tercipta generasi yang literat. Kemudian berkarakter dan mampu mewujudkan keunggulan daerah.
Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya mengatakan bahwa Hari Kesatuan Gerak PKK merupakan salah satu momentum yang sangat mendasar.
Selain itu juga memiliki arti penting dan strategis dalam implementasi 10 program pokok.
Peringatannya juga memberikan penegasan bahwa Gerakan PKK kata Herdiat dikelola dari, oleh dan untuk masyarakat.
“Serta seluruh komponen bangsa melaksanakannya dalam satu kesatuan. Yaitu tujuan masyarakat yang berdaya dan sejahtera,” ujar Herdiat.
Tema Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK yang ke-49 di tahun ini yaitu Keluarga Pelopor Perubahan Menuju Indonesia Maju.
Pelopor perubahan kata Herdiat memberi makna. Bahwa Tim Penggerak dan kader PKK hendaknya tahu dan mampu menjadi garda terdepan.
Dalam mewujudkan keluarga berkualitas. Dalam aspek moral, pendidikan, kesehatan, sosial budaya, ekonomi, dan lingkungan hidup. (GaluhID/Tony)
Editor : Evi
