Berita Ciamis, galuh.id – Keuntungan exit tol Ciamis pada jalur tol Gedebage-Tasikmalaya-Pangandaran menjadi daya tarik tersendiri untuk Ciamis, salah satunya sektor pariwisata.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Ciamis Wasdi Ijudin mengatakan ada potensi wisata pada jalan tol yang melintasi Ciamis ini. Terlebih, exit tol Ciamis beriringan dengan pembangunan bendungan Leuwi Keris.
”Exit tol itu akan beriringan dengan pembangunan bendungan Leuwi Keris. Jadi, bagi Ciamis itu akan sangat menguntungkan. Di sana ada potensi,” ujar Wasdi kepada Galuh ID, Senin (14/9/2020).
Selain itu, Dinas Pariwisata Ciamis juga terbuka untuk pengembangan wisata, baik dari para investor, Desa Wisata, serta yang dilakukan oleh pemerintah daerah.
Menurut Wasdi, Ciamis sebetulnya memiliki banyak potensi wisata namun kecil-kecil. Oleh karena itu, pihaknya mengambil kebijakan dengan mengembangkan Desa Wisata.
”Di pinggir Leuwi Keris itu ada desa, bisa wisata. Atau misalnya pemda punya lahan bekas TPA, bisa dikembangkan. Contoh konkret ada Sayang Kaak kan itu swasta, silakan bisa berkembang,” jelasnya.
Kemudian, desa-desa sekitar misalnya Desa Panyingkiran mau ada menara pandang, lanjut Wasdi juga dipersilahkan untuk dikembangkan agar menjadi daya tarik pariwisata.
Wasdi juga mengatakan bahwa dirinya sudah mengirimkan surat kepada BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Citanduy untuk penataan tebing di sekitar Karangkamulyan.
”Nantinya kalau sudah Situ Leuwi Keris, kita sudah merancang untuk wisata air. Intinya kita sudah ada perencanaan. Agar exit tol Ciamis bisa menjadi daya tarik pariwisata,” katanya.
Keuntungan Exit Tol Ciamis Menarik Para Investor
Rencananya, pembangunan jalan tol yang melintasi Ciamis ini akan dimulai pada tahun 2022 setelah pembangunan jalan tol Gedebage dan Tasikmalaya selesai.
Jalan tol yang akan melintasi Ciamis sepanjang 33 kilometer, melewati 4 kecamatan, 22 desa dan 1 kelurahan.
Pembangunan exit tol Ciamis ada di tahap kedua. Sedangkan pembangunan tol tahap yang pertama sampai Tasikmalaya.
Pintu tol pada jalur tol Gedebage-Tasikmalaya-Pangandaran akan ada dua. Satu di Ciamis Kota dan satu lagi di Pamarican untuk exit ke Banjar.
Pintu tol di Pamarican akan dijadikan pintu keluar masuk kendaraan yang akan masuk jalan tol dari Kota Banjar. Dua pintu tol itu menjadi keuntungan tersendiri untuk perkembangan Ciamis.
Dengan adanya pintu tol, akses masuk Ciamis menjadi mudah serta menunjang fasilitas bagi para investor. Selain itu, keuntungan exit tol Ciamis juga dapat menjadi daya tarik pariwisata. (GaluhID/Evi)
