Info Liga 2, galuh.id – PSIM Yogyakarta berhasil mengalahkan Persatu Tuban dengan skor 2-0 dalam lanjutan laga tunda Liga 2 Wilayah Timur, di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Minggu, 13 Oktober 2019.
Kemenangan PSIM Yogyakarta berkat satu gol dari sepakan keras kaki kiri Yoga Pratama pada menit ke-28 dan satu gol dari eksekusi penalti yang dapat diselesaikan dengan mudah oleh Dwi Raffi Angga.
Kemenangan ini mengantar PSIM Yogyakarta naik ke posisi keenam klasemen dengan nilai 27 dari 19 laga, poin mereka sama dengan Persis Solo yang satu strip di atasnya. Dengan satu laga tersisa, mereka tertinggal satu poin dari Martapura FC yang ada di posisi empat besar.
PSIM Yogyakarta membuka peluang lolos ke babak delapan besar. Tapi, jalan mereka tak mudah. Pesaing utama tentu saja Persis Solo dan Martapura FC yang ada di atasnya.
Pada laga berikutnya, PSIM Yogyakarta akan bermain di kandangnya menjamu Persis Solo. Sedangkan Martapura FC akan dijamu oleh PSBS Biak.
PSIM akan bisa naik ke posisi keempat bila menang di laga nanti dan pada laga lain, Martapura FC kalah. Namun bila mereka menang dan Martapura FC menang, PSIM Yogyakarta tetap akan gagal.
Sementara sebaliknya bagi Persis Solo pun untuk lolos ke 8 besar, mesti menang lawan PSIM Yogyakarta dan berharap Martapura FC tersungkur.
Lain halnya bagi Persatu Tuban yang berada di zona degradasi di posisi 10 dengan 20 poin dari 18 laga, atas kekalahan sore ini membuat langkah mereka dibilang cukup berat untuk bertahan di Liga 2, mengingat dua laga sisa bertandang ke Persewar Waropen dan Madura FC
Bila mereka ingin tetap bertahan di Liga 2 tidak boleh menelan kekalahan di dua laga sisa tersebut, walaupun tidak cukup diuntungkan mengingat laga yang akan dilakoninya di kandang lawan.
Saat ini sudah ada lima tim yang lolos ke babak 8 besar Liga 2, yakni Persik Kediri dan Mitra Kukar dari Wilayah Timur, serta Persiraja Banda Aceh, Persita Tangerang, dan Sriwijaya FC dari Wilayah Barat.
Sementara untuk tim terdegradasi, kini sudah ada tiga, yakni Madura FC dari Wilayah Timur, serta Blitar Bandung United dan PSGC Ciamis dari Wilayah barat dan masih ada satu tim dari masing-masing wilayah yang akan terdegradasi. (GaluhID/Dhi)
