“Termasuk menangani yang terdampak krisis air,” ucap Kusnadi.
Kusnadi mengimbau kepada masyarakat untuk bisa menghemat kebutuhan air dan menyediakan bak-bak penampungan untuk mendapatkan pasokan air bersih.
“Kami meminta masyarakat bisa sediakan bak-bak agar kami bisa distribusikan air ke wilayah yang terdampak krisis air,” katanya.
Di tempat terpisah, Kepala Bagian Hubungan dan Pelanggan Perumdam Tirta Anom, Yogi Indrijadi mengatakan pihaknya merespon warga yang kekurangan air.
Bahkan menurut Yogi, Perumdam Tirta Anom Kota Banjar pun telah menyalurkan bantuan sejumlah toren air.
Toren tersebut menurut Yogi, yaitu untuk menampung air bagi warga di titik wilayah yang terdampak.
“Jumlahnya ada 3 penampung yang disebar, RW 13 dan RW 7 Dusun Girimulya serta RW 1 dan RW 11 Dusun Pangasinan,” pungkasnya. (GaluhID/Arul)
Editor : Evi
 Kota Banjar Jawa Barat menyebutkan, krisis air bersih di wilayahnya kini semakin meluas){kind=link}