Jumat, November 22, 2024

Liga Persahabatan ‘Kawasen Football League U-14’ Segera Digelar Akhir Oktober 2019

Baca Juga

Banjarsari, galuh.id – Liga sepakbola anak yang bertajuk Kawasen Football League U-14 akan segera digelar di empat Kecamatan Kabupaten Ciamis yaitu Banjarsari, Banjaranyar, Purwadadi, dan Lakbok.

Pelaksanaan liga tersebut rencananya akan diikuti oleh delapan klub keanggotaan PSSI ASKAB Ciamis pada bulan Oktober 2019 sampai Maret 2020 mendatang.

Pembukaan Kawasen Football League U-14 akan dilaksanakan Minggu, 27 Oktober 2019 di lapang desa Karangpaningal, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis.

Sistem pertandingan yang akan digunakan adalah Sistem Setengah Kompetisi dengan format Home Kompetisi dan dibagi menjadi tujuh seri dengan masing-masing klub memiliki kesempatan untuk menjadi tuan rumah.

Yanyan selaku Operator Liga, menuturkan Liga tersebut adalah liga persahabatan, konsepnya adalah mengemas pertandingan persahabatan menjadi sebuah pertandingan yang kompetitif.

“Konsepnya disusun serta direncanakan dengan matang demi mewujudkan pola pembinaan yang lebih baik,” ujarnya.

Ada beberapa tujuan dilaksanakan liga persahabatan ini, pertama memberikan pengalaman bertanding kepada seluruh peserta.

Kedua, menciptakan ruang komunikasi yang baik, sehingga kedekatan antar klub peserta dapat dikemas melalui silaturahmi antar pengurus klub peserta.

Ketiga, kompetisi ini merupakan persiapan untuk Liga PSSI ASKAB Ciamis U-15 yang akan digelar pada bulan April 2020.

Keempat, liga ini merupakan langkah antisipatif dari kegiatan negatif yang berkembang sangat pesat dan sulit untuk dikendalikan.

Kelima, Liga ini merupakan solusi dari kompetisi dan festival yang dianggap mahal dan kurang memberikan jam bermain kepada peserta.

Sementara Ujang Sutardi, pelatih SSB Giri Darma Banjarsari, mengungkapkan, Kawasen Football League U-14, merupakan bentuk kepedulian para penggiat sepakbola wilayah Ciamis Selatan dalam rangka memberi kesempatan para pemain untuk tetap terus berkompetisi agar kemampuan mereka tidak hilang begitu saja.

“Saya pikir, wilayah lain boleh mencontoh event ini. bahkan untuk level nasional sekalipun. Saya menganalisa bahwa, kegiatan ini bisa lebih efektif karena kita dapat diuntungkan dengan wilayah yang berdekatan dan penjadwalan liga yang disesuaikan dengan kalender pendidikan, sehingga tidak akan mengganggu kegiatan belajar di sekolah,” katanya.

Lanjut Ujanh, waktu penyelenggaraan liga ini juga sangat efisien serta hemat biaya.

“Tim kami merasa dipermudah dengan adanya Kompetisi ini, karena penjadwalan tidak mengganggu aktivitas belajar di sekolah,” terangnya.

Ujang menambahkan dirinya sangat antusias mengikuti liga ini karena membawa semangat dalam pembinaan sepak bola di Ciamis.

“Sekarang tinggal bagaimana masyarakat dan pemerintah untuk memberi dukungan nyata agar event ini bisa berjalan sesuai harapan,” pungkasnya. (Galuh.Id/Arman)

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Dinding Rumah Warga Tambaksari Ciamis Jebol Akibat Dorongan Tanah

Ciamis, galuh.id - Dinding rumah warga di Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, jebol akibat dorongan tanah dan resapan air, Kamis...

Artikel Terkait