Berita Ciamis, galuh.id – Rupanya sudah menjadi rahasia umum jika di belakang komplek perkantoran Ciamis tepatnya di Kelurahan Kertasari, Kecamatan/Kabupaten Ciamis, Jawa Barat kerap jadi tempat pacaran pasangan non muhrim, dari muda-mudi sampai mereka yang sudah dewasa.
Salah seorang warga Kertasari, Rahman (56), mengatakan kompleks perkantoran Ciamis suasananya sepi dan penerangannya pun remang-remang lantaran kurangnya lampu listrik di sana.
“Hampir setiap malam, warga di sini memergoki pasangan yang cari-cari kesempatan untuk berbuat tak senonoh. Mereka biasanya sedang berduaan, pasangan non muhrim,” kata Rahman, Sabtu (4/4/2020).
Lantaran seringnya memergoki pasangan yang diduga akan melakukan perbuatan tak senonoh, keamanan di lingkungan perkantoran Ciamis itu pun diperketat.
“Sekarang ronda malam berjalan setiap malam, selalu ada yang melakukan patrol keliling di sekitar lingkungan perkantoran di Kertasari ini,” ungkapnya.
Ketatnya ronda malam di wilayah tersebut, membuat orang-orang yang pacaran dan memanfaatkan kondisi sepi di wilayah itu berkurang.
“Sekarang sudah jarang-jarang yang pacaran di sana, sudah berkurang daripada sebelumnya,” katanya.
Selain warga yang memperketat ronda malam dan sering keliling lingkungan perkantoran Kertasari, Polisi pun sering berpatroli di wilayah tersebut.
Polisi melakukan patroli sejak banyaknya laporan warga yang kerap memergoki pasangan non muhrim yang senang gelap-gelapan.
“Sudah ada ronda yang keliling, polisi juga sering patroli. Namun masih ada saja yang memanfaatkan kondisi sepi dan gelap di lingkungan perkantoran Kertasari untuk pacaran,” ucapnya.
Saat ada yang kepergok sedang berdua-duaan seperti itu, kata Rahman, sejumlah pasangan memilih tancap gas daripada diciduk polisi.
“Ya masih ada aja yang nekat pacaran, kalau sedang patrol dan kepergok, saat didekati mereka memilih kabur ketakutan, tapi masih saja nekat pacaran di tempat gelap,” tandasnya. (GaluhID/Ndu)