Stadion Galuh Ciamis, galuh.id – PSGC kembali bermain di Stadion Galuh Ciamis dalam lanjutan kompetisi Liga 3 Indonesia di babak 16 besar nasional, Sabtu, (8/12/2018). Lawan yang dihadapi kali ini adalah Solok FC dari Sumatera Barat. Bermain dalam tempo cepat di babak pertama, membuat Laskar Singa Cala unggul 2-0 lewat gol Akbar Eka Putra dan sepakan berkelas Aldi Imron.
Para pemain asuhan coach Heri Rafni Kotari ini tampil sangat percaya diri saat kick off dibunyikan wasit Adi Riyanto asal Kabupaten Kendal ini. Serangan cepat dari setiap sektor pemain PSGC membuat kerepotan para pemain Solok FC.
Tak jauh berbeda dengan babak kedua, peluang di babak kedua pun banyak tercipta dari kolaborasi pemain PSGC. Anak asuh HRK ini tak henti-hentinya mengurung sektor pertahanan Solok FC. Tetapi, Solok FC yang memakai jersey kuning strip hijau juga mempunyai beberapa peluang, sesekali mengandalkan serangan balik cepat dari sektor sayap.
PSGC sempat mendapatkan sepakan penalti, namun gagal menambah keunggulan. Bola sepakan Ganjar Kurniawan berhasil ditepis kiper Solok FC. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-0 mengantarkan PSGC Ciamis melaju ke babak 8 besar.
Manajer PSGC Ciamis, Herdiat Sunarya mengatakan sangat bersyukur PSGC Ciamis bisa lolos ke babak 8 besar Liga 3, tetapi Herdiat juga berpesan pada pemain agar tetap berjuang, “jangan terlalu percaya diri perjalanan masih panjang,” tegasnya.
Robby Mariadi, pelatih kepala Solok FC mengucapkan selamat pada PSGC Ciamis, menurut Robby anak-anaknya mengawali pertandingan dengan sangat baik, “tetapi dalam 10 menit akhir kami kecolongan, kelengahan kita di menit-menit terakhir. Di babak kedua anak-anak bermain dengan sangat sangat bagus tetapi belum berhasil mencetak gol,” jelasnya.
Sementara itu, Diki Aditia Nugraha, asisten pelatih PSGC mengatakan jika dirinya memposisikan sebagai penonton maka pertandingan sore ini merupakan pertandingan yang sangat menarik, kedua tim berani tampil menyerang. Bahkan Solok FC tidak melihat sedang bermain di kandang melawan tetapi tetap bermain menyerang.
Menyoroti tentang 2 gol yang dicetak oleh dua pemain PSGC, pelatih yang biasa dipanggil Diki Jong ini mengatakan timnya memanfaatkan kelemahan lini belakang Solok FC.
“Gol kita pun memanfaatkan kelemahan lini belakang Solok FC, gol kedua pun sedikit insiden karena kelengahan pemain belakang, saya menyebutnya sebagai lucky goal” terang Diki.
Gol kedua yang dimaksud adalah gol Aldi Imron yang dicetak beberapa menit sebelum babak pertama berakhir. Dua gol PSGC ini membawa PSGC Ciamis lolos ke babak 8 besar Liga 3. Di babak 8 besar, 8 tim yang lolos akan dibagi ke dalam 2 grup. Peringkat 1, 2, dan 3 masing-masing grup berhak promosi ke Liga 2.
(AR7/K. Putu Latief)
