Saat itu nama yang diusung untuk stadion ini adalah Bersih Manusiawi Wibawa atau disingkat jadi BMW.
Saat itu, DPRD menyetujui pembangunan stadion tersebut, namun upaya Jokowi masih terkendala dengan status tanah.
Selanjutnya pada 2017 setelah Jokowi menjabat sebagai Presiden RI, ia menyerahnya sertifikat tanah yang akan dibangun JIS pada Djarot Hidayat.
Mengenal Jakarta International Stadium baru diwujudkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Maret 2019.
Masih di masa pemerintahannya pula JIS akan segera diresmikan oleh sebagai stadion bertaraf Internasional di Jakarta.
Pembangunan JIS menggandeng kontraktor utama Kerjasama Operasi (KSO) oleh PT WIKA Gedung, PT Pembangunan Perumahan dan PT Jaya Konstruksi.
Adapun biaya pembuatan JIS yang merupakan stadion bertaraf Internasional dengan berbagai teknologi canggih mencapai Rp 4,08 Triliun.