Berita Ciamis, galuh.id – Dinas Penaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Ciamis optimis target PAD dari sektor perijinan, terutama Izin Mendirikan Bangunan (IMB) akan tercapai.
Kepala Bidang Pelayanan dan Perijinan, Yayat Hidayat, menjelaskan masa darurat pandemi Covid-19 tidak mempengaruhi pencapaian target PAD dari sektor perizinan.
Yayat mengatakan, untuk tahun 2020 DPMPTSP memiliki target PAD sebesar Rp 1 miliar. Dilihat dari data Januari hingga Agustus, PAD sudah mencapai angka Rp. 936.850.875.
“Yang mana ini menjadi lampu hijau. Diperkirakan hingga akhir tahun nanti angkanya akan melebih target,” katanya, Rabu (14/10/2020).
Yayat menjelaskan, retribusi IMB selain dari rumah tinggal, juga diperoleh dari berbagai sektor usaha. Seperti IMB Clouse House, perumahan, telekomunikasi, gudang dan pertokoan.
Menurutnya, kesadaran masyarakat akan pentingnya membuat izin mendirikan bangunan sangat tinggi.
”Hal itu dilihat dari banyaknya masyarakat yang mengurus izin-izin usahanya, termasuk salah satunya mengurusi IMB,” ujarnya.
Target PAD Ciamis dari Bisnis Properti
Sementara untuk investasi yang lesu saat ini terjadi pada bisnis properti perumahan. Perizinan usaha properti mengalami penurunan drastis selama pandemi.
Banyak yang menunda proses izin properti pada tahun 2020. Bahkan di tahun ini hanya ada satu perusahaan properti yang sedang mengurusi izin usahanya.
Yayat mengakui bahwa pada masa pandemi, bisnis properti perumahan lesu. Kondisi saat ini berbeda jauh dengan kondisi tahun 2019 lalu.
”Bisnis properti perumahan saat ini sedang lesu. Jauh beda dengan tahun 2019,” katanya.
Perusahaan properti banyak yang menunda proses izin pada tahun 2020. Hanya ada satu perusahan properti yang saat ini sedang mengurusi ijin.
“Tahun ini banyak perusahaan properti yang menunda proses pengajuan izin. Cuma ada satu perusahan yang sedang mengurusi ijin,” jelas dia.
Yayat berharap masa darurat pandemi virus Corona atau Covid-19 segera selesai dan peluang investasi dapat kembali berjalan dengan normal, agar target PAD dari perizinan tercapai.
”Saya harap pandemi ini segera selesai dan peluang investasi kembali normal,” pungkas Yayat. (GaluhID/Evi)